Dumai – Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip, Data dan Elektronik (PADE) Kota Dumai, Zakaria dan beberapa pegawai diperiksa penyidik Kejaksaan Negeri Dumai, Selasa (28/06/2016).
Informasi yang berhasil dihimpun awak media bahwa adanya pelanggaran hukum yang menyebabkan kerugian negara diantaranya pengadaan buku dan pembangunan gedung perpustakaan yang menelan anggaran pemerintah miliaran rupiah.
Berbagai kalangan berpendapat, dugaan korupsi tersebut menjalar kesalah satu pejabat Pemerintah kota Dumai, yaitu Said Mustapa yang menjabat Sekda Dumai. Ricky Hutagalung ketua LSM AMPUH (Aliansi Masyrakat Peduli Untuk Hukum) mengkritik melalui akun facebook miliknya mengatakan.
“Periksa Sekda Kota Dumai, jangan bawahan dikorbankan. Kantor pustaka merupakan SKPD di bawah naungan sekretariat Daerah, apa berani jaksa periksa Sekda Dumai??? Serta telusuri data apa ada pokok pikiran anggota DPRD Dumai untuk kantor Pustaka, disinyalir Sekda Kota Dumai kerap ‘main mata’, untuk penyusunan anggaran dengan salah seorang pimpinan DPRD Dumai.” Tulis Ricky Hutagalung di akun Facebooknya.
Kabar dugaan korupsi di PADE Dumai ini santer diberitakan kalangan Media Oline, dan banyak kalang yang ikut mengomentari berita tersebut.(tim)
