Berusaha Kabur dari Sergapan Polisi

Waduh...! Oknum Anggota Sabhara PMJ Terlibat Pembobolan Mesin ATM, Ini Kronologinya

Waduh...! Oknum Anggota Sabhara PMJ Terlibat Pembobolan Mesin ATM, Ini Kronologinya
Ilustrasi

BEKASI (WR) - Dua kawanan pembobol mesin ATM mengalami kecelakaan setelah berusaha kabur dari sergapan polisi saat beraksi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu dini hari, 17 Agustus 2016. Mobil yang mereka kendarai menabrak sebuah pohon dan rumah toko di kawasan Pabayuran.

Seorang dari komplotan itu tewas di lokasi kecelakaan. Sedangkan seorang yang lain terluka parah di bagian kepala dan pahanya. Pelaku yang tewas berinisial MK (16 tahun) dan yang terluka VS (22 tahun).

Menurut Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Pebayuran, Ajun Komisaris Polisi Siswo, menyebut para pelaku adalah warga Jalan Kecapi, Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Pelaku yang tewas diketahui seorang pelajar SMA negeri di Kota Bekasi.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polresta Bekasi, Ajun Komisaris Polisi Endang Longla, mengungkapkan seorang pelaku yang selamat ternyata personel polisi yang bertugas di Direktorat Sabhara Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya). Dia masih dirawat di Rumah Sakit Polri di Jakarta.

"Pelaku belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam proses perawatan medis atas luka yang dideritanya pada bagian kepala dan pahanya," kata Endang pada Rabu, (17/8/2016) seperti yang dilansir VIVA.co.id

Add Friend

Kepala Polsek Pebayuran menceritakan kronologi kejadian itu yang awalnya berdasarkan laporan petugas keamanan alias sekuriti pada mesin ATM Bank BRI di kawasan Pebayuran. Polisi segera mengecek lokasi dan mendapati sebuah mobil Daihatsu Ayla terparkir di samping mesin ATM bersama seorang di dalamnya.

Polisi juga melihat seorang lain sedang berusaha membobol mesin ATM dengan cara mengelasnya. “Melihat aksinya itu kami langsung bereaksi dan meneriaki mereka jangan bergerak sambil melepaskan dua tembakan peringatan,” kata Siswo.

Tetapi, ujar Siswo, seorang di dalam ruang mesin ATM malah mengeluarkan senjata api sambil berlari ke arah mobil yang terparkir di lokasi. Dia masuk ke mobil dan langsung memacu kendaraannya.

“Melihat usaha pelaku itu, anggota kami pun melepaskan senjata dan menembakkan ke arah kaca mobilnya. Tapi saat itu pelaku ternyata tak juga berhenti dan terus melaju mobilnya. Anggota pun mengejarnya, bahkan kembali menembak bagian kaca sampingnya,” kata Siswo.

Tak juga berhenti hingga satu kilometer dari lokasi, mobil yang dikemudikan pelaku menabrak sebuah pohon dan ruko. “Kami melihat kejadian itu pun langsung mengecek kondisi para pelaku, dan ditemukan satu pelaku tewas di lokasi, dan satu lainnya terluka parah di bagian kepala,” ujarnya.

Sumber : VIVA.co.id

Add Friend

Berita Lainnya

Index