KAMPAR (WAHANARIAU) -- Harga sembako yang diisukan akan melambung tinggi, akibat dari putusnya jalur Lintas Riau - Sumatera Barat (Sumbar) via Kabupaten Kampar, hingga saat ini dinilai tidak berpengaruh signifikan. Pasalnya, jalan alternatif telah dialihkan ke Kiliran Jao, Kabupaten Kuansing.
"Sejak awal sudah kita alihkan arus ke Kiliran Jao, Kuansing. Untuk itu arus Riau-Sumbar dapat berjalan mulus," ungkap Kapolres Kampar, Polda Riau, AKBP Edi Sumardi Priadinata, Senin (6/3/2017).
Sementara untuk menekan angka kemacetan panjang yang terjadi saat ini, seluruh personel gabungan dari Polres Kampar dan Dirlantas Polda Riau serta TNI melakukan upaya pengalihan jalan ke Kuansing, Kiliran Jao untuk mengakses mobil barang yang membawa sembako dari Sumbar ke Pekanbaru.
"Harga sembako yang diisukan melambung tinggi oleh masyarakat, tidak dipengaruhi jalan Lintas Riau-Sumbar. Pasalnya kini sudah kita alihkan arusnya ke Kuansing agar tetap lancar," terang Edi.
Sementara lokasi jalan longsor, hingga saat ini sudah dilakukan upaya pengerasan jalan dan penimbunan. Selanjutnya, dibuatkan jembatan darurat untuk dilalui jenis kendaraan roda dua, namun mobil belum bisa melalui. Dalam waktu dekat ini akan rampung.
"Pemerintahan Daerah dan segenap pihak-pihak terkait sudah melakukan perbaikan jalan yang longsor dengan menimbun dan pengerasan jalan. Dalam waktu dekat ini segera rampung dan bisa dilalui kembali," pungkas Edi. (halloriau)
