Kejati Riau Didesak Usut Tuntas Dugaan Korupsi Dana Bansos 2013 Pelalawan

Kejati Riau Didesak Usut Tuntas Dugaan Korupsi Dana Bansos 2013 Pelalawan

PEKANBARU (WAHANARIAU) -- Belasan mahasiswa yang terbentuk dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Pelalawan (GMPP), melakukan unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Kamis (13/4/2017).

Mereka mendesak Kejati Riau untuk mengusut tuntas segala tindakan korupsi yang dilakukan oleh pejabat di Kabupaten Pelalawan. Dalam aksinya ini, mahasiswa membawa atribut bertuliskan "Jerat Semua Koruptor Pelalawan". 

"Kepada Kejati Riau, agar usut tuntas tindak pidana korupsi dana Bantuan Sosial (Bamsos) Kabupaten Pelalawan 2013," ucap Lefto Endri, selaku Korlap aksi. 

Para demonstran menilai adanya dugaan yang melibatkan orang nomor 1 di Pelalawan. Sementara itu juga mahasiswa meminta kepada BPK RI untuk segera melakukan pengauditan proyek pembangunan teknopolitan di Kabupaten Pelalawan. 

"Kami memberikan waktu kepada Kejati Riau, dalam 3 hari kedepan. Jika tidak segera dilakukan tindaklanjuti, maka kami akan datang dengan jumlah yang banyak dari ini," sambung Lefto.

Suasana sempat memanas, sebelum mahasiswa ditemui oleh Kasi Penkum Kejati Riau, Muspidauan yang didampingi oleh Kasi II Intel Kejati Riau, Deni Ateng, mengatakan akan berjanji mengusut dugaan korupsi di Kabupaten Pelalalwan. 

"Tentunya akan kita tindaklanjuti. Percayakan semuanya dengan kinerja ini," ucap Muspidauan.

Usai mendengar jawaban perwakilan Kejati Riau tersebut, mahasiswa yang berasal dari Pelalawan tersebut langsung membubarkan diri dengan tertib. (halloriau)

Berita Lainnya

Index