Bupati Wardan Klaim Permintaan Bibit Kelapa Sri Gemilang Meningkat

Bupati Wardan Klaim Permintaan Bibit Kelapa Sri Gemilang Meningkat

TEMBILAHAN - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan meng - klaim, permintaan bibit varietas Kelapa Dalam Pasang Surut Sri Gemilang meningkat sejak diluncurkan pada tahun 2016 silam.

Hal ini dikemukakan Bupati Wardan kepada wahanariau.com saat diwawancarai di Aula Lantai V (Lima) Kantor Bupati Inhil, Tembilahan, Kamis (30/4/2017).

"Pasca ditetapkan oleh Balitbangtan (Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian) Kementerian Pertanian melalui Balai Pertanian Palma sebagai varietas unggul baru, bibit Kelapa Sri Gemilang telah banyak diminati dan dipesan oleh sejumlah daerah Provinsi di Indonesia," kata Bupati Wardan.

Menindaklanjuti permintaan tersebut, Bupati Wardan menyatakan, telah mengarahkan Dinas Perkebunan Kabupaten Inhil selaku instansi teknis untuk mengembangkan bibit Kelapa Sri Gemilang di beberapa wilayah Kecamatan yang telah ditentukan guna memperbanyak persediaan. Beberapa Kecamatan tersebut, lanjut Bupati Wardan, diantaranya adalah Tanah Merah, Enok dan Mandah.

"Jadi, kita harus siap menerima 'tantangan' ini, yaitu mengadakan bibit Kelapa Sri Gemilang sebanyak mungkin untuk mengakomodir seluruh permintaan dari sejumlah daerah Provinsi yang ingin turut mengembangkan varietas unggul ini di daerah mereka masing - masing," pungkasnya.

Sejak Kelapa Sri Gemilang dinyatakan Lulus pada Ujian Pelepasan Varietas Unggul Tanaman Perkebunan oleh Tim Penguji Pelepas Varietas Tanaman Perkebunan di Lampung pada tahun 2016 lalu, bibit jenis ini telah menjadi salah satu dari dua varietas unggulan yang baru diluncurkan untuk penanaman di wilayah sub - optimal dengan rawa pasang - surut.

Menurut Kepala Balai Penelitian Tanaman Palma, Dr.Ir. Ismail Maskromo, M.Si., seperti yang dilansir dari m.republika.co.id, selain adaptif terhadap lingkungan pertumbuhan yang pasang - surut, Kelapa Dalam Sri Gemilang memiliki kualitas daging buah yang baik, yaitu kadar minyak 65,19 persen, protein 8,96 persen, galaktomanan 1,7 persen, dan fosfolipid 0.04 persen. 

Kadar minyak, protein, dan galaktomanan lebih tinggi dari sebagian besar varietas unggul kelapa yang telah dilepas oleh Menteri Pertanian sebagai varietas unggul. Sedangkan, kadar fosfolipid lebih rendah atau sama dengan varietas unggul lainnya. (Dex)

#Pemkab Inhil

Index

Berita Lainnya

Index