Tak Jera, Residivis Kasus Narkoba di Meranti Ini Kembali Masuk Penjara

Tak Jera, Residivis Kasus Narkoba di Meranti Ini Kembali Masuk Penjara
Musliadi alias Cien Kiong (39).

SELATPANJANG - Pernah mendekam empat tahun dalam penjara akibat terjerat dalam kasus narkoba, sepertinya tidak membuat kapok, Musliadi alias Cien Kiong (39).

Warga yang berdomisili di Jalan A. Yani Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti ini, kembali ditangkap saat menjual narkotika jenis sabu kepada pemesan yang tak lain tak bukan polisi yang sedang melakukan penyamaran (undercover buy).

Dirangkum MerantiOne.com, residivis kasus narkoba ini diamankan personel Satuan Reserse Narkoba Polres Kepulauan Meranti saat transaksi sabu ke polisi yang menyamar, Minggu 30 April 2017 sekira pukul 15.00 WIB, dengan TKP di Jalan Pangaram Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi.

"Terlapor diamankan saat mengantarkan barang bukti narkotika diduga jenis sabu kepada pemesan, yakni anggota yang melakukan penyamaran," kata Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Barliansyah SIk, melalui Kasat Narkoba, AKP Ali Azar SSos, Minggu malam.

Diterangkan Kasat, berdasarkan hasil penyelidikan di lapangan, Musliadi alias Cien Kiong ini diduga sudah sering melakukan transaksi narkotika diduga jenis sabu. Pada saat dilakukan penangkapan juga, setidaknya polisi berhasil menyita barang bukti berupa 1 paket narkotika diduga jenis sabu dengan berat 0,60 gram senilai Rp.1.000.000,- serta 1 unit Hp merek nokia yang ditemukan di dalam kantong celana sebelah kiri terlapor.

"Terlapor merupakan residivis dalam kasus TP narkotika yang pernah diproses Sat Resnarkoba Polres Kepulauan Meranti pada tahun 2013, dan baru keluar akhir tahun 2016 kemarin," jelas dia.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, sebut Kasat, terlapor dikenakan pasal 112 UU No 35 Tahun 2009 dengan ancaman minimal 4 dan maksimal 12 tahun penjara.

"Terlapor Musliadi dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Kepulauan Meranti guna proses sidik," pungkasnya.*** (merantione)

Berita Lainnya

Index