Reteh - Kegiatan-kegiatan keagamaan perlu di semarakkan di tengah-tengah perkembangan zaman modren yang banyak muncul ajaran-ajaran sesat, demikian di sampaikan Wakil Bupati H.Rosman Malomo saat menghadiri peringàtan Isra' Mi'raj 1438 H di taman pendidikan Al-Quran (TPA) AT-TAUFIQ jalan Pahlawan Pulau Kijang Kecamatan Reteh yang ditaja oleh pengajian Al-Muwahidin, Sabtu (9/4/2017).
Peringatan Isra' Mi'raj 1438 H mengangkat tema; "Menghidupkan Tauhid dalam Jiwa", turut dihadiri Ibu lurah Kelurahan Pulau Kijang, Lurah Kelurahan Metro, Kepala Kantor KUA Kecamatan Reteh, Kepala Desa Benteng Utara Kec.Sungai Batang dan pimpinan pengajian Al-Muwahidin serta Tokoh masyarakat, Alim ulama Pulau Kijang.
Salah seorang anggota pengajian mengucapkan Sangat bersyukur di tegah-tegah kita ada pengajian Al-Muwahidin di bawah pimpinan KH Andi Kinas yang memiliki anggota sebanyak 99 orang. Dan kami tetap semangat untuk terus mengikuti pegajian ini, ungkap salah seorang Anggota pengajian saat peringatan Isra' Mi'raj 1438 H.
Sambutan Wakil Bupati saat mengahdiri Peringatan Maulid Nabi 1438 H mengatakan, kita hadir di tempat yang berbahagia ini dalam rangka menperingati isra' mi'raj 1438 H. Menyambut baik atas di laksanakannya kegiatan keagamaan seperti peringatan Isra' Mi'raj 1438 H ini dimana kalau kita lihat penomena sekarang kegiatan keagamaan seperti ini, perlu disemarakkan di tengah-tengah perkembangan zaman modren yang banyak muncul ajaran-ajaran sesat yang membuat kita terombang ambing.
Beliau juga terus mendorong masyarakat untuk mengikuti kegiatan-kegiatan pegajian seperti yang di laksanakan di tempat ini sebagai bekal dalam kehidupan akhirat.
Beliau menambahkan, atas nama PEMDA menyambut baik dilaksanakan program magrib mengaji yang dilaksanakan di tempat ini. Terakhir, beliau juga menghimbau kepada seluruh masyarakat pulau Kijang ini untuk bersiap-siap menyambut Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) dimana Pulau Kijang Kecamatan Reteh pada tahun 2017 di tunjuk untuk sebagai tuan rumah MTQ tingkat Kabupaten Inhil.
Mengingat Kecamatan reteh ini merupakan Kecamatan yang tertua yang ada di dikabupaten inhil. Maka dari itu, di harapkan dapat memberikan kesan yang baik dan contoh dari kecamatan yang lain sebagai Kecamatan tertua.
Pada kesempatan tersebut menghadirkan penceramah Al ustadz Drs.Sayuti Ammar yang dalam tausiahnya menjelaskan janji Allah dalam al-Quran; Apabila engkau mensyukuri nikmatku akan aku tambah, ingatlah padaku pasti aku ingat engkau, Berdoalah kepadaku pasti aku kabul.
Sementara itu penceramah ke-2 Al-Ustadz Muhammad Fadlan. Dalam tausiahnya mengatakan, tujuan pengajian untuk meningkatkan ibadah dalam rangka mencapai keridhoaan Allah SWT. Beliau menambahkan, Ketaatan lahiriah perlu didukung ketaatan lahiriah seperti shalat yang berdasarkan iman. (Adv/Dex)
