Satu Unit Rumah Janda di Teluk Belitung Terbakar

Satu Unit Rumah Janda di Teluk Belitung Terbakar

MERANTI (Wahanariau) - Satu unit rumah Mariana salah seorang janda yang beralamat di jalan Endot RT 2 RW 4 Hulu Asam Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti ludes terbakar dilalap si jago merah.

Kejadian tersebut terjadi Selasa (29/8/2017) sekitar pukul 01.00 Wib dini hari yang diduga kuat akibat dari konsleting listrik dirumah itu. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut namun hanya 1 unit sepeda motor (honda,red) dan 1 buah kursi tamu yang bisa terselamatkan serta yang lain hangus terbakar dan rata dengan tanah.

Informasi ini disampaikan Lurah Teluk Belitung, Indat melalui Sekretaris Lurah, Islawadi kepada WahanaRiau.com menyampaikan bahwa sejauh ini informasi akibat kebakaran dan musibah yang menimpa warga kita tersebut adalah karena konsleting arus pendek listrik yang berada dirumahnya. Kemungkinan besar kita duga ada penyambungan kabel arah ke kamar mandi dan Wc miliknya tidak diisolasi dengan baik atau berdempetan penyambungan kabelnye.

Harapan kita terkait hal ini, diminta agar seluruh masyarakat Kelurahan Teluk Belitung bisa lebih berhati-hati dan selalu menjaga keamanan arus listrik dirumah masing-masing sehingga hal seperti ini tidak terjadi lagi dilingkungan masyarakat Kelurahan Teluk Belitung nantinya, beber mantan Kadis PU Kecamatan Merbau itu.

Peria yang akrab disapa sehari-hari ulung itu mengharapkan, dengan musibah ini kepada seluruh masyarakat Teluk Belitung maupun kelompok masyarakat lainnya untuk sama-sama bisa saling bergotong royong dan membantu seikhlasnya dalam bentuk apapun guna meringankan serta menutup kerugian atas musibah tersebut yang dirasakan oleh keluarga saat ini. Sehingga mereka bisa merasa terbantu dengan uluran tangan dari masyarakat yang ingin membantu nantinya, ungkap Ulung.

Sementara, Kapolsek Merbau, AKP Amir Husin saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa sejauh ini masih kita duga kuat kejadian akibat konsleting listrik di rumahnya, selain itu untuk kerugian atas musibah ini belum bisa ditafsirkan angkanya karena pihak keluarga masih dalam keadaan shok serta belum bisa dimintai keterangan lebih dalam, ungkapnya.

Pada pagi hari usai kejadian tersebut, terlihat dilapangan juga ada pihak Pemerintah Kecamatan Merbau dan konponen lainnya melakukan kunjungan kelapangan dan melihat langsung kondisi rumah korban musibah yang sudah rata dengan tanah akibat kebakaran tersebut. (Andi)

Berita Lainnya

Index