Permintaan Ba'asyir Agar Menjadi Tahanan Rumah, Wiranto Imbau Jangan Dikaitkan ke Politik

Permintaan Ba'asyir Agar Menjadi Tahanan Rumah, Wiranto Imbau Jangan Dikaitkan ke Politik

JAKARTA - Menko Polhukam Wiranto belum memberikan sinyal terkait permohonan terpidana kasus terorisme, Ustaz Abu Bakar Ba'asyir agar menjadi tahanan rumah.

Dia mengatakan, hal tersebut perlu prosedur hukum dan bukan lantaran ketakutan menjelang tahun politik.

"Bukan masalah ketakutan ini masalah hukum yang diberlakukan, ada atau ga ada pemilu itu tetap berlaku jangan dikait-kaitkan dengan pemilu atau masalah lain," kata Wiranto di Kantornya, Jakarta, Jumat (2/3/2018).

Dia menjelaskan, Ba'asyir dihukum bukan karena persoalan politik. Oleh karena itu, politisi Hanura ini meminta agar publik tidak mengaitkan persoalan Ba'asyir dengan masalah Pemilu.

"Yang bersangkutan dihukum karena ada masalah. Oleh karena itu jangan dikait-kaitkan dengan masalah lain apalagi pemilu, pemilu biarlah berjalan dengan baik," tegasnya.

Diketahui sebelumnya, Ustaz Abu Bakar Ba'asyir meminta agar menjadi tahanan rumah. Presiden Jokowi pun sampai saat ini sedang mempertimbangkan hal tersebut.***

Sumber : Merdeka

Berita Lainnya

Index