TEMBILAHAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indragiri Hilir (Inhil), H Dani M Nursalam SPi MSi menyatakan, semua aspirasi yang disampaikan masyarakat akan menjadi masukan bagi seluruh Anggota DPRD dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat.
Melansir Media Center Riau, Hal itu disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja (kunker) dan meninjau pembangunan infrastruktur yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di beberapa desa yang ada di Kecamatan Gaung, Rabu (26/4/2018).
Dikatakan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Inhil yang akrab disapa Dani ini, beberapa tahun belakangan tidak sedikit dana yang mengucur ke Desa.
Oleh karena itu, dirinya ingin memastikan apakah kegiatan pembangunan yang menelan tidak sedikit biaya tersebut sudah berjalan sesuai harapan dan aturan yang berlaku atau tidak.
"Besarnya dana yang masuk dari pemerintah pusat dan daerah ke desa pelaksanaanya harus maksimal, pengerjaannya jangan asal-asalan, harus tepat sasaran dan bisa dinikmati oleh masyarakat," ujar Dani ketika meninjau pembangunan di Desa Gembira, Kecamatan Gaung.
Selain meninjau kegiatan infrastruktur, Dani juga menyerap berbagai aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat, salah satunya soal pendidikan.
Seperti yang disampaikan masyarakat Desa Gembira. Menurut mereka, selain minimnya fasilitas pendidikan, kurangnya tenaga guru juga menjadi salah satu persoalan yang hingga kini masih dikeluhkan masyarakat di pedesaan.
"Yang menjadi keluhan kami adalah soal pendidikan, tenaga guru kurang. Pendidikan ini adalah sesuatu yang sangat penting bagi anak-anak kita generasi penerus. Saya bisa saja mengahabiskan masa tua di kota tetapi melihat kondisi kampung ini makanya saya bertahan disini, jadi kita sangat berharap perhatian pemerintah," kata Tokoh Masyarakat Desa Gembira, H Ridwan.
Selaian Desa Gembira, Dani juga berkunjung ke Desa Teluk Kabung, Simpang Gaung, Pungkat, Belantaraya dan Soren. Di Desa Teluk Kabung, salah satu yang menjadi aspirasi masyarakat adalah soal pemekeran Desa.
"Semua aspirasi yang disampaikan masyarakat akan menjadi masukan untuk kerja kita di DPRD, mendengarkan segala keluhan warga adalah kewajiban kita selaku wakil rakyat," pungkasnya.
