PEKANBARU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau mengakui kalau di tahun 2018 ini merupakan tahun berat bagi unit kerjanya. Karena ada lima proyek besar berupa pengerjaan pembangunan fisik yang harus selesai hingga akhir tahun ini.
"Memang tahun ini merupakan tahun yang berat bagi PUPR. Ada lima proyek besar yang harus rampung di tahun 2018 ini. Lima proyek itu adalah pengerjaan dua fly over, dua gedung perkantoran dan satu kagi jembatan Siak IV," jelas Kepala Dinas PUPR Riau, Dadang Purwanto, Jumat (25/05/2018) di Gedung DPRD Riau dalam salah satu kegiatan yang diikutinya.
Lebih jauh diakuinya, memang ada suara sumbang dari beberapa kalangan yang pesinis proyek-proyek itu akan rampung sesuai target. Namun hal tersebut jadi cambuk bagi dirinya dan unit kerja yang dipimpin nya untuk lebih termotivasi untuk bekerja keras menyelesaikan sesuai jadwal.
"Kita minta dukungan dan doanyalah pada seluruh masyarakat Riau agar dalam perjalanan mengerjakan proyek ini tidak ditemui halangan, rintangan dan masalah yang betarti. Sehingga proyek besar ini dapat selesai sesuai waktu yang ditetapkan," sebutnya dengan berharap.
Sementara itu saat dikonfirmasi lagi mengenai realisasi yang sudah tercapai terhadap pekerjaan yang dilakukan, mengingat saat ini sudah memasuki akhir bulan ke lima, Dadang menjelaskan masih memenuhi skedul yang harus di capai.
"Kita optimis seluruh pekerjaan ini rampung sesuai target," tambah mantan pejabat Pemko Pekanbaru ini.
[mcr/mcr]
