Pertamina Sehati Sehatkan Anak Negeri

Pertamina Sehati Sehatkan Anak Negeri
Pjs GM Pertamina RU II Dumai, Joko Pranoto menyerahkan bantuan program CSR Bidang Kesehatan kepada Kepala Dinas Kesehatan Dumai, Paisal sebesar Rp 642 juta, Kamis (26/7/2018).

PERTAMINA adalah salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak mengelola minyak dan gas bumi Indonesia. Pertamina memberikan pengabdiannya dengan tulus hati bagi bangsa dan negara Indonesia.

Tak lekang oleh waktu, Pertamina sebagai perusahaan energi nasional selalu berpartisipasi aktif dan berkomitmen dalam menyeimbangkan dan melestarikan alam, lingkungan dan masyarakat melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).

Salah satu bentuk pengimplementasian program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Pertamina adalah melalui program Pertamina Sobat Bumi. Pertamina Sobat Bumi memiliki target pencapaian pada people, planet and profit (3P), target tersebut menjadi fokus Pertamina dalam menjalankan bisnis, menghasilkan produk serta komitmen untuk selalu peduli terhadap lingkungan dan masyarakat. 

Pertamina Sobat Bumi berfokus pada 4 isu yang menjadi pilarnya: (1) Pertamina Cerdas (fokus pada pendidikan); (2) Pertamina Sehati (Sehat Anak Tercinta dan Ibu) yang fokus di bidang kesehatan ibu dan anak; (3) Pertamina Hijau (fokus pada program konservasi ekosistem/penghijauan); (4) Pertamina Berdikari (memajukan pertanian melalui desa binaan). 

Dari ke empat pilar tersebut, pilar ke 2 dengan Pertamina Sehati merupakan salah satu pilar yang menarik diwacanakan, karena merupakan salah satu indikator penting dalam menilai tingkat kesejahteraan suatu daerah atau dalam skala yang lebih besar yaitu untuk menilai kesejahteraan negara.

Program Pertamina Sehati telah melakukan berbagai kegiatan meliputi penguatan kader-kader posyandu, tokoh mayarakat dan agama serta stakeholders terkait dalam bentuk pelatihan posyandu, pemberian makanan tambahan bagi bayi dan ibu hamil.

Pertamina Sehati merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan yang difokuskan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Program ini sangat bermanfaat dan tepat karena, kesehatan ibu dan anak sangatlah penting sebagai pencetak dan penerus generasi bangsa. 

Berangkat dari kondisi ini, Pertamina Refinery Unit II Dumai melakukan launching lima program CSR pada pilar kesehatan dan juga bagian dari program Pertamina Sehati untuk masyarakat Ring 1 di Kelurahan Tanjung Palas dan Kelurahan Jaya Mukti, Kecamatan Dumai Timur.

Pertamina juga mengucurkan dana Rp 642.662.000 melalui program CSR kesehatan, diantaranya adalah Program Posyandu Sehati, Program Penambahan Alat Kesehatan, Program Penyehatan Drainase, Program Bank Sampah, dan Program Parilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Setidaknya ada 65 kader posyandu dan 120 kepala keluarga yang menjadi penerima manfaat langsung dari program Posyandu Sehati dan Program PHBS. Sedangkan secara keseluruhan masyarakat di Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti merupakan penerima manfaatnya.

Junior officer CSR & SMEPP Kevin Kurnia Gumilang mengatakan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bertanggung jawab untuk memproduksi energi dalam bentuk minyak dan gas, Pertamina juga menjalani tanggungjawab sosial terhadap kelangsungan hidup masyarakat.

"Selain memastikan produksi bahan bakar tetap terjaga, kami juga perlu memastikan kelangsungan hidup masyarakat Ring I Partamina RU II dalam keadaan baik, terutama kesehatannya. Perwujudannya adalah berbagai program CSR kesehatan yang kami jalankan," kata, Senin (3/9/2018).

Diharapkannya, program yang dijalankan tersebut dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Ring 1 dan dapat mewujudkan masyarakat mandiri kedepannya. "Program ini merupakan program Pertamina dalam rangka memperhatikan gizi dan kesehatan ibu dan balita," katanya.

Menurut Kevin, isu keberlanjutan saat ini menjadi perhatian utama perusahaan besar seperti Pertamina yaitu salah satunya melalui tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR).

Konsep dan pelaksanaan CSR, kata dia, makin berkembang dan bagaimana masyarakat bisa merasakan hasil yang maksimal dari kegiatan CSR secara berkelanjutan (sustainable).

"Tantangan dalam program-program CSR memang adalah masalah keberlanjutan atau sustainability. Kita tidak ingin memberikan program CSR tahun ini, tapi tahun depan hilang," kata Kevin.

Dalam menjalankan program CSR, Kevin melanjutkan, perseroan akan memastikan program tersebut berjalan meski tahun berganti, salah satunya lewat pendampingan masyarakat. "Kita melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap penerima manfaat CSR Pertamina," urainya.

Sebelum menyudahi, Kevin mengatakan generasi muda adalah generasi penerus masa depan bangsa Indonesia, di pundak merekalah masa depan Indonesia akan dipertaruhkan. Oleh karena itu, dalam peningkatan manfaat dan kegiatan CSR Pertamina, diharapkan bisa menyalurkan energi sehat bagi masyarakat. 

CSR Pertamina Menyentuh Masyarakat
Pemerintah Kota Dumai menilai kebijakan program Corporate social responsibility (CSR) Pertamina benar-benar menyentuh masyarakat. Khususnya program kesehatan yang selama ini banyak dibutuhkan masyarakat.

"Kepedulian Pertamina dalam memberikan pelayanan kesehatan dapat memberikan dampak yang baik untuk masyarakat di Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti," kata Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo, mengomentari program CSR Pertamina RU II Dumai.

Diharapkannya, program CSR Pertamina hendaknya bisa menyentuh seluruh masyarakat baik yang berdekatan dengan wilayah operasionalnya maupun yang jauh dari radius usahanya. "Kalau sudah menyeluruh tentu sudah membantu mendukung program pemerintah daerah," katanya.

Dijelaskan orang nomor dua di Kota Dumai, kesehatan merupakan hal yang paling penting. Maka dari itu dirinya mengajak seluruh masyarakat bisa memanfaatkan program CSR Kesehatan yang diberikan Pertamina RU II Dumai.

"Program CSR ini sangat sejalan dengan visi misi Pemko Dumai untuk meningkatkan pelayanan dalam bidang kesehatan. Artinya, ini merupakan tindakan nyata yang telah dilakukan Pertamina untuk memperhatikan masyarakat di Dumai," ucapnya.

Tentu dengan program ini, kata dia, merupakan kontribusi yang cukup besar bagi Kota Dumai. Dan diharapkan instansi terkait seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Dumai ikut membantu menjalankan program CSR Pertamina.

Selain itu, Eko berharap, tidak hanya PT Pertamina yang melakukan kegiatan tersebut, perusahaan lain diimbau untuk melakukan kegiatan serupa. Sebab, berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, diwajibkan kepada perseroan untuk melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Dimana pelaksanaan CSR ini, seyogianya disesuaikan dengan kemampuan masing-masing perusahaan dan kebutuhan masyarakat. 

"Jika semua pihak memiliki komitmen yang sama, Insya Allah, tujuan pembangunan untuk menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat dan menjaga kelestarian sumber daya alam agar bermanfaat bagi generasi sekarang dan masa akan datang bisa tercapai, tentu, peran masyarakat juga diperlukan dalam upaya memperoleh rasa aman dan kelancaran bagi perusahaan dalam berusaha," urainya.

Lebih jauh, Eko Suharjo menginginkan agar setiap perusahaan yang ada di Kota Dumai bisa memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah. Sebab, hal ini memang sudah kewajiban perusahaan, sesuai undang-undang.

Sejauh mana peran perusahaan, dicontohkannya di sejumlah kota di Indonesia dan beberapa negara lain sudah berjalan dengan baik. Banyak fasilitas kota atau daerah, bahkan infrastruktur yang dibangun oleh perusahaan swasta dan BUMN. Eko pun berharap hal serupa juga dilakukan oleh setiap perusahaan di Kota Dumai.

Ditempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai H Faisal SKM, memberikan apresiasi dengan program CSR yang diberikan oleh RU II Dumai untuk masyarakat di ring I.

"Program CSR yang diberikan sangat membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat khususnya di dua kelurahan tersebut," ucap Faisal.

Untuk tahap awal, kata dia, ada 65 kader posyandu dan 120 kepala keluarga dari dua keleurahan tersebut menjadi penerima manfaat langsung dari program Posyandu Sehati dan PHBS. "Mudah-mudahan komitmen Pertamina ini terus ditingkatkan dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat," pungkasnya.

Penulis: Iskandar Muhammad

#PT Kilang Pertamina Internasional

Index

Berita Lainnya

Index