DUMAI - Sekretaris Daerah Kota Dumai Muhammad Nasir resmi ditahan Komisi Pemberantsan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi pembangunan jalan saat menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bengkalis.
Secara otomatis kursi Sekretaris Daerah Kota Dumai kosong pasca penahanan yang dilakukan KPK kepada Muhammad Nasir. Kosongnya jabatan Sekdako Dumai jelas berdampak negatif terhadap roda Pemerintah Kota Dumai.
Menilik dari kasus ini, siapa yang layak untuk ditunjuk sebagai pelaksana tugas Sekda Kota Dumai. Mengingat Walikota Dumai Zulkifli As sudah menyatakan ke publik akan menunjuk Plt Sekda Kota Dumai menggantikan Muhammad Nasir.
Hendra Gunawan, pengamat Pemerintah Kota Dumai menilai Amiruddin yang saat ini menjabat staf ahli di Pemko Dumai layak untuk mengisi kekosongan kursi Sekretaris Daerah Kota Dumai, demi mendukung jalannya program Pemko Dumai.
"Amiruddin banyak pengalamannya di birokrat dan mampu menjalin komunikasi antara eksekutif dan legislatif maupun yudikatif. Bahkan mampu mengayomi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemko Dumai," katanya, Selasa (11/12/2018).
Tak hanya itu, Gunawan menyebutkan bahwa Amiruddin sudah menjalani assesment yang dilaksanakan Pemerintah Kota Dumai.
"Apalagi beliau sudah menjalani assesment, tentunya sudah tepat jika ditunjuk sebagai Plt Sekda Dumai," ucapnya.
Sementara mantan Kepala Dinas Sosial dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Dumai ini, Amiruddin mengaku siap jika mendapatkan amanah untuk mengemban kedudukan Sekda Dumai demi mendukung program pemerintahan Zulkifli As dan Eko Suharjo.
"Kalau Pak Walikota dan Wakil Walikota Dumai memberikan kepercayaan itu tentu saya akan menjalankan amanah tersebut. Dan mari bersama-sama membangun Kota Dumai menjadi Kota Makmur dan Madani sesuai visi dan misi kepala daerah kita," tuturnya.
Menyikapi itu, Pemerintah Kota (Pemko) Dumai turut prihatin terkait penahanan Sekda Kota Dumai oleh KPK dan tetap menjunjung tinggi dan sangat menghormati proses hukum yang ada.
Penegasan ini disampaikan Walikota Dumai Zulkifli AS melalui Plt Kabag Humas Sekdako Dumai Riski Kurniawan. "Pemko Dumai menyampaikan prihatin atas ditahannya Sekda Kota Dumai. Semoga beliau dan keluarga diberikan ketabahan untuk menghadapi masalah ini," ujarnya.
Menurutnya, Muhammad Nasir selama menjabat sebagai Sekda Kota Dumai pekerja keras dan dikenal dekat dengan masyarakat. Maka dari itu, Pemerintah Kota Dumai berharap keluarga tabah menjalaninya.
Orang nomor satu di Kota Dumai ini memastikan roda kinerja Pemerintah Kota Dumai tidak akan terganggu pasca Sekda Kota Dumai Muhammad Nasir ditahan oleh komisi anti rasuah dalam dugaan kasus hukum.
"Saya akan tunjuk pejabat sementara untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai Sekda Dumai. Untuk pejabatnya sendiri tentunya harus dibahas secara tepat, karena ini demi mensukseskan roda pemerintah Kota Dumai kedepannya," pungkasnya.***
