IKASI Inhil Periode 2018-2022 Dilantik, Ketua Umum: Anggar Belum Begitu Dikenal

IKASI Inhil Periode 2018-2022 Dilantik, Ketua Umum: Anggar Belum Begitu Dikenal

 

Tembilahan - Pengurus Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Kabupaten Inhil periode 2018-2022 secara resmi dilantik, Sabtu (23/2/2019) malam, di Hotel Harmoni, Tembilahan.

Pada pelantikan kala itu, Ketua Umum IKASI Kabupaten Inhil, Fauzar mengungkapkan keinginannya mengembangkan olaharaga anggar di Kabupaten Inhil.

"Kepercayaan yang diberikan kepada kami adalah suatu hal berat, mengingat olahraga anggar belum begitu dikenal di Inhil," pungkas Fauzar dalam sambutannya pada pelantikan yang mengangkat tema 'IKASI Inhil Bisa, Olahraga Anggar Jaya, Siap Meraih Prestasi Menuju Porprov Ke-X Riau Tahun 2021' malam itu.

Namun begitu, diungkapkan Fauzar, Ikasi Kabupaten Inhil memiliki atlet-atlet anggar yang telah mampu menorehkan prestasi di tingkat Nasional. Keberadaan atlet berprestasi ini, diyakininya akan mampu mendorong upaya pengembangan olahraga Anggar di Kabupaten Inhil.

"Tidak hanya itu, selain 2 orang atlet berprestasi, di Inhil kita juga memiliki mantan Atlet Anggar, yakni Kalapas Tembilahan yang kami harap bisa berpartisipasi membantu Ikasi memajukan olahraga Anggar," ungkap Fauzar.

Selanjutnya, dalam upaya pengembangan olahraga anggar, Fauzar juga mengharapkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Inhil. Apalagi, menurutnya, Wakil Bupati Inhil, H Syamsuddin Uti merupakan mantan Ketua Koni Kabupaten Inhil yang telah mampu mengembangkan dunia olahgara Inhil pada masa kepemimpinannya.

"Kehadiran Beliau (Wakil Bupati Inhil, red) sewaktu di KONI telah mampu mengembangkan olahraga Inhil. Berbekal pengalaman itu, kami meyakini bantuan dari Beliau dapat mendorong pengembangan Anggar di Inhil," kata Wakil Bupati.

Selain bantuan materiil dan non materiil yang diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Inhil, diungkapkan Fauzar, perhatian terhadap para Atlet Anggar berprestasi asal Kabupaten Inhil, khususnya dalam ajang di tingkat Nasional juga begitu diharapkan.

"Kemudahan yang dimaksud seperti kemudahan masuk menjadi PNS, bekerja di BUMN serta mendaftar sebagai calon anggota TNI / Polri. Award seperti ini lah yang kita harapkan," kata Fauzar.

Terakhir, Fauzar menuturkan, perhatian lain yang diharapkan oleh IKASI Inhil berasal dari Pengurus IKASI Provinsi Riau. IKASI Provinsi Riau, imbuhnya, mesti memberikan arahan secara rutin kepada pengurus IKASI Kabupaten Inhil dengan tujuan untuk mendulang emas dalam berbagai ajang perlombaan olahraga Anggar.

Sementara itu, Ketua Pengurus IKASI Provinsi Riau, Kastalani Rahman menyebutkan, Anggar merupakan olaharaga Konvensional yang mengandalkan alat berupa pedang Dulu, lanjutnya, Anggar diawal kemunculannya bukan merupakan sebuah aktifitas olahraga, tapi setelah dimodifikasi di Prancis, Anggar menjadi sebuah permainan yang banyak dilakoni oleh kaum bangsawan.

Menurut Kastalani, Anggar di Provinsi Riau tidak dapat dipandang sebelah mata. Bahkan, di tingkat Nasional para Atlet Anggar telah mampu berkiprah dengan sederet pencapaian gemilang.

"Contohnya saja pada PON, Atlet Anggar Riau mampu menorehkan emas. Hal serupa juga terjadi di berbagai ajang perlombaan Anggar lainnya. Artinya, Anggar Riau telah diperhitungkan," tukas Kastalani.

Potensi Anggar Provinsi Riau, dikatakan Kastalani, bukan berasal dari atlet-atlet dari Ibukota, melainkan berasal dari Kabupaten, salah satu yang terbanyak prestasinya itu berasal dari Kabupaten Bengkalis.

"Sebagai penghargaan, atlet Anggar asal Bengkalis itu sekarang sudah bisa membangun rumah atas prestasinya dalam olahraga Anggar. Asal serius dan fokus, Insya Allah menghasilkan sesuatu. Yakin dan percayalah, banyak kemudahan jika kita menekuni olahraga Anggar," imbau Kastalani.

Tampak juga dalam prosesi pelantikan Pengurus IKASI Kabupaten Inhil Periode 2018-2022 kehadiran Ketua Koni Kabupaten Inhil, Syamsurizal Awi dan Sekretaris Jenderal IKASI Provinsi Riau serta beberapa fungsionaris KONI Kabupaten Inhil. (Dex)

Berita Lainnya

Index