CINA – 24 Juni 2019 – Dengan misi mendorong pertumbuhan kuat industri esport regional dan industri hiburan digital, Cyberport hari ini merilis peluncuran Digital Entertainment Leadership Forum (DELF). Diresmikan pada 16 Juli, DELF akan mengumpulkan ikon esports dan influencer, elit industri dan gamer ternama untuk memberikan pemahaman komperehensif kepada peserta akan prospek global industri, memanfaatkan dinamika regional dan tren pasar, dan menganalis perkembangan esport dan hiburan digital dari semua aspek, seperti menyelenggarakan turnamen esports yang sangat dinantikan.
DELF juga akan memulai seri dua minggu ‘DE*Spark’ pada bulan Juli, sebuah rangkaian kegiatan esports yang mencakup forum, turnamen dan untuk membantu meningkatkan komunitas bisnis dan pemahaman publik tentang esports dan industri hiburan digital.
Gamer profesional dari Jepang dan Korea Selatan bertanding secara langsung
DELF 2019 adalah forum internasional esports pertama yang diselenggarakan di Hong Kong, yang nantinya akan akan berfungsi sebagai grand opening venue esports baru Cyberport. Mengusung tema “Memperkuat Ekosistem Esports Vibrant”, program diskusi panel akan mengundang spesialis regional dari seluruh dunia sebagai pembicara.
Para pakar dari Inggris, Israel, Jerman, Jepang, Korea, Asia Tenggara dan Cina Daratan, bersama dengan para profesional lokal, akan menyoroti topik-topik hangat di seluruh ekosistem esports, mulai dari pembahasan bagaimana industri esports dapat diperluas, pengembangan industri di pasar yang bertolak belakang hingga peluang integrasi yang semakin besar di seluruh Wilayah Greater Bay Area, mengungkapkan potensi ekonomi yang sangat besar dari industri yang muncul dari berbagai sudut pandang yang lengkap.
Untuk memudahkan para peserta, pengunjung akan disuguhkan oleh tiga zona bertemakan teknologi esports terbaru, kewirausahaan, dan pengembangan kompetisi. Sementara itu, penonton akan merasakan adrenalin menyaksikan sejumlah kontes esports langsung yang menarik yang digelar di panggung utama, termasuk pertarungan League of Legends antara skuat esports lokal ternama Hong Kong Attitude dan dream tim dari Asia Tenggara.
Stadion ini juga akan menjadi tuan rumah serangkaian game bintang olahraga kompetitif. Tim wanita profesional top Korea Rox Caracal akan bersaing dengan tim esports profesional wanita pertama PandaCute di Hong Kong, dalam pertempuran wanita League of Legends. Sementara itu tim all-star dari program eSports Central TVB akan menantang tim esports yang sudah mapan Nova eSports di lapangan FIFA, di mana tim pengacara Bird & Bird juga akan menghadapi tim akuntan Deloitte. Sementara itu di kompetisi individu, bintang esport yang tangguh, Human Bomb akan bermain melawan Yuya Tanida Jepang dalam kontes Street Fighter. 400 Penonton diharapkan menyaksikan pada hari itu, untuk menyaksikan suasana langsung di tempat tersebut, dan juga akan memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam tur di belakang layar.
Diterangkan Eric Chan, Kepala Pejabat Misi Publik Cyberport, Industri e-sports global yang berkembang pesat, terlepas dari ekologi, nilai ekonomi, dan pengakuan, adalah waktu terbaik bagi Hong Kong untuk mempromosikan industri e-sports. DELF 2019 adalah platform yang tak tertandingi bagi komunitas bisnis dan publik untuk memperdalam pemahaman mereka tentang industri esports, untuk menghubungkan para pemangku kepentingan utama di lapangan dan membuka peluang bisnis tanpa batas.
“Esports bukan hanya tren sesaat atau tren yang lewat, tetapi industri yang serius dan terus berkembang, dan DELF akan mengumpulkan para pemimpin industri, pakar, pemain olahraga profesional, dan penggemar untuk bekerja sama mempromosikan budaya olahraga olahraga lokal. Cyberport akan terus berupaya untuk mengoptimalkan ekosistem digital Hong Kong. Melalui pelatihan bakat, kompetisi dan pengembangan teknologi, Hong Kong akan mempertahankan keunggulan kompetitifnya di pusat e-sports,” tuturnya.
Sementara itu Forum utama akan mengundang lebih dari 30 pakar dari raksasa industri di seluruh dunia, termasuk: Bernhard Mogk, SVP dari Kemitraan Merek Global ESL Gaming; Cheolhag Kim, Sekretaris Jenderal Asosiasi e-Olahraga Korea; Yuya Tanida, Direktur Perwakilan, CEO dari WellPlayed Inc; Sam Cooke, Managing Director & Co-Founder Esports Insider; dan Eduard Castell, delegasi Hong Kong dari liga sepakbola dunia nyata LaLiga. Juga hadir akan menjadi perwakilan dari perusahaan esports terkemuka Razer; pakar industri Cecilia Yau, Mitra dalam Praktek Hiburan dan Media PwC Hong Kong, dan eksekutif dari NVIDIA, AWS, Zotac, Zenox, serta ikon olahraga lokal termasuk Derek Cheung, Ketua Federasi eSports Hong Kong dan Eric Yeung, Presiden Asosiasi Esports Hong Kong.
Selain pidato dan diskusi berwawasan ke depan, acara ini akan menampilkan tiga area tema, Game Zone, Tech Zone and Venturer Zone. Game Zone memiliki beberapa zona demo bagi pemain untuk mengalami berbagai jenis e-sports baru dan game AR dan VR, termasuk pengembangan game esports buatan Hong Kong, Godzpeed, kombinasi dari game dan pelatihan driver, dari Jepang HADO Kerjasama dan strategi serangan dan pertahanan AR, kotak game VR buatan Hong Kong, VAR BOX, dan robot remote control Ganker EX.
Tech Zone akan fokus pada pengembangan merek dan pengembang game terbaru, dan mengundang pakar industri untuk memperkenalkan teknologi e-sports mutakhir, analisis data, Sedangkan Venturer Zone akan memamerkan lebih dari 20 kreasi lokal termasuk startup Cyberport, game-game terbaru dan riset terkait e-sports.
