SRG Solusi Ekonomi Kerakyatan

SRG Solusi Ekonomi Kerakyatan

TEMBILAHAN - Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang merupakan wilayah perkebunan kelapa terluas di Indonesian dan dikenal wilayah hamparan kelapa dunia. Ternyata belum mampu mengangkat perekonomian mayarakatnya yang masih banyak hidup dibawah garis kemiskinan.

Kelapa sebagai simbolis pohon kehidupan yang sering digaungkan oleh Bupati Inhil HM Wardan, yang diharapkan mampu menghidupi masyarakat Inhil secara layak dan sejahtera.

Dalam ekspose, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Inhil Drs. H. Eddiwan Shasby, menjelaskan bahwa dari hamparan kelapa Inhil seluas 429.110 hektar saat ini, komoditi kopra merupakan komoditi unggulan yang pengelolaannya layak dengan menggunakan Sistem Resi Gudang (SRG).

"Sistem Resi Gudang yang akan diterapkan di kabupaten ini diharapkan menjadi solusi ekonomi kerakyatan. Insyaallah tahun 2017 ini, Pemkab Inhil akan menggulirkan program Sistem Resi Gudang (SRG) jika SK dan semua ketentuan sudah dipenuhi. Sistem ini dinilai mampu untuk mengstabilkan harga kelapa yang selama ini anjlok," kata Eddiwan, Selasa (16/2/2016).

Acara di aula kantor Disperindag tersebut juga dihadiri Sekretaris Tim Percepatan Penerapan Sistem Resi Gudang, Azwar C dan Kabid Perdagangan Disperindag, Raja Teruna.

Disamping itu, Sekretaris Tim Percepatan Penerapan Sistem Resi Gudang Azwar C, menyebutkan tahapan rencana penerapan SRG komoditi kelapa oleh Pemda Inhil sudah sampai pada tahapan sosialisasi dan tinggal menunggu surat keputusan (SK) dari pemerintah pusat yaitu menteri Perdagangan.

Dalam sosialisasi program pemerintah Inhil ini, lanjut Azwar, telah mendapat dukungan dari masyatakat, terutama dari petani dan pengusaha kelapa.

Mendengar terobosan Pemda ini, petani kelapa Inhil yang sudah puluhan tahun menjerit seakan mendapat semangat baru. Jaminan akan stabil dan berimbangnya harga kelapa mengambalikan semangat bagi petani untuk kembali mengelola kebun-kebun mereka yang sudah rusak.

"Alhamdulillah setelah kita sosialisasikan, SRG mendapat dukungan dari masyarakat, kususnya petani kelapa. Saya melihat semangat masyarakat untuk kembali membudidayakan kebun kelapa tersebut muncul kembali," tutup Azwar.‎

(Adv/adr)

Berita Lainnya

Index