Razia Telepon Seluler, Anggota Polres Depok Ditemukan Main Pokemon Go

Kamis, 21 Juli 2016 | 14:52:45 WIB
Ilustrasi Pokemon Go ©Internet

DEPOK - Kapolres Depok Kombes Pol Harry Kurniawan melakukan razia telepon seluler pintar milik anak buahnya di lingkungan Mapolres Depok, Kamis (21/7/2016).

Razia yang dilakukan setelah apel pagi itu menyusul perintah Kapolri Jenderal Tito Karnavian melarang anggota Polri bermain game aplikasi Pokemon Go saat bertugas.

Ada sekitar 300 anggota Polres Depok diperiksa telepon selulernya. Dari 300 anggota yang diperiksa, ada satu ponsel anggota yang memainkan game ini.

Mendapati hal itu Kombes Harry langsung meminta anggota tersebut untuk menghapusnya. Dia menginstruksikan agar seluruh anggota tidak bermain game ini.

"Kita meminta untuk menghapus games tersebut karena dapat menimbulkan dampak negatif," kata Kombes Harry.

Harry menegaskan agar anak buahnya tak bermain game ini di lingkungan Polresta Depok. Kemudian, untuk mengantisipasi adanya pengunjung yang masuk untuk bermain ini maka setiap yang masuk ke markas akan diperiksa ponselnya.

"Anggota dibantu Provos akan melakukan pemeriksaan masing-masing HP pengunjung atau untuk tidak memainkan Pokemon dalam Polres," tandasnya.

Pemeriksaan ini rencananya dilakukan rutin dan dadakan. Jika masih ditemukan adanya anggota yang tetap bermain Pokemon Go pihaknya tidak segan melakukan penindakan. Hal ini berlaku juga bagi warga sipil yang dengan sengaja bermain di dalam lingkungan polres. 

"Keputusan ini sesuai dengan surat edaran pimpinan tertinggi Polri yang menyatakan anggota dilarang bermain saat sedang menjalankan tugas dan tidak diperkenankan bermain di lingkungan Polri," pungkasnya.

Sumber : Merdeka.com

Terkini