Gelper Rusak Generasi Muda, Aparat Penegak Hukum Terkesan Tutup Mata

Jumat, 05 Agustus 2016 | 17:30:51 WIB
Gelanggang Permainan Lucky Zone di Jalan Ombak Dumai (Foto : Kompasriau.com

DUMAI (WR) - Gelanggang Permainan (Gelper) yang berada di kota Dumai cukup meresahkan masyarakat. Pasalnya, Gelanggang Permainan yang berkedok permainan anak-anak, diduga menjadi pusat perjudian.

Hal ini disampaikan oleh Sekjen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Masyarakat Peduli Untuk Hukum (AMPUH) Hendri saat dikonfirmasi. "Itu jelas menjadi pusat perjudian, bisa dilihat dari penukaran voucher menjadi rupiah," sebutnya, Jum'at (05/8/2016).

Hendri menambahkan, jika hal ini dbiarkan, maka akan merusak generasi muda yang ada di dumai. "Bayangkan saja, dari mulai anak-anak, dewasa, bahkan sampai orang tua terlihat keluar masuk gelper," katanya.

Hendri juga menyebutkan, diduga Gelper ada yang membacking, permainan dan campur tangan aparat penegak hukum. "Ini jelas ada permainan dibelakang layar agar tetap bisa buka, dan sering kali gelper tutup sebelum dirazia, diduga info razianya sudah bocor ke pemilik gelper " ujarnya.

Terpisah, Anggota Komisi II DPRD Dumai, Drs Paruntungan Pane MM mengatakan bahwa izin Gelanggang Permainan (Gelper) yang diduga ada berbau perjudian harus di tinjau ulang oleh pemerintah, apakah izin yang dikantonginya sesuai dengan peruntukan.

Add Friend

"Diyakini Izin disalahagunakan, dan bahkan tidak memiliki izin, dilihat dari kontribusi PAD juga tidak ada," sebutnya, Jum'at (5/8/2016)

Selain itu, menurut Politisi Partai Nasdem ini, pihaknya akan hearing dengan instansi terkait, baik itu Badan Perlayanan Terpadu Penanaman Modal (BPTPM), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), maupun aparat penegak hukum (Polisi), guna membahas izin gelper yang di duga menjadi pusat perjudian.

"Judi berkedok Gelper aman-aman saja di Dumai, dan sudah meresahkan masyarakat, merusak generasi muda, aparat terkesan tutup mata, kita akan sharing ke instansi terkait biar gelper ditinjau izinnya," jelasnya

Pria yang akrab dipanggil Pane menambahkan, Kegiatan gelper tersebut juga melebihi batas, Itu sudah terbukti bahwa aktivitas berlangsung sampai dini hari, karen dirinya mengaku gelper dekat dengan kediamannya.

"Aktivitas Gelper tersebut berlangsung sampai dini hari, karena tempat gelanggang permainan itu dekat dengan rumah saya kok,” Pungkasnya. *** (tim)

Add Friend

Terkini