Petani Sawit Tewas Ditempat, Diduga Tersengat Listrik PT Chevron

Senin, 08 Agustus 2016 | 22:07:51 WIB
Inilah Sumardiono (37), yang diduga tewas karena sengatan listik PT. Chevron di area Menggala Juntcion, Kecamatan Tanah Putih.

UJUNGTANJUNG (WR) - Diduga karena tersengat arus listik PT. Chevron di area Menggala Juntcion, seorang petani sawit Sumardiono (37) warga Menggala Juntcion, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil, tewas ditempat, Ahad (7/8/2016) sekira pukul 09.30 Wib.

Kapolres Rohil AKBP Hendri Posma Lubis SIK MH melalui Humas Polres Rohil, AIPTU Yusran Pangeran Cherry, ketika dikonfirmasi pada Senin (8/8/2016) membenarkan kejadian tersebut.

Dikatakanya, bahwa mayat itu pertama kali ditemukan oleh tiga orang. Diantaranya, Egi Maifendri (10), Titin Sumantri (30), dan Riduan (40), yang ketiganya meruapakan warga di sekitar Tempat Kejadian Perkara ( TKP ).

Cherry mengatakan, bahwa pada Ahad (7/8/2016) sekira pukul 09.30 Wib pada saat korban hendak memanen buah kelapa sawit miliknya yang terletak dibelakang rumah Simpang Menggala Jonhson, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil, dengan menggunakan alat berupa Egrek dengan panjang lebih kurang 15 meter.

"Selanjutnya beberapa menit kemudian, saksi Egi Maifendri melihat korban sudah tergelatak di tanah, melihat hal tersebut saksi meminta pertolongan sambil menjerit kepada Ibunya Titin Sumantri," terang pria yang akrab disapa Cherry ini.

Add Friend

Mendengar teriakan anaknya tersebut, lanjut Cherry, Titin Sumantri langsung melihat anaknya. 

Selanjutnya, Titin memangil suaminya Riduan. Ketika diperiksa oleh saksi, ternyata korban sudah tergeletak di tanah dalam keadaan tidak bernyawa lagi, dan diduga penyebab korban tergeletak ditanah akibat sengatan arus listrik milik PT. CHEVRON.

"Setelah dibawa kerumah duka, sambil menunggu Visum oleh pihak Dokter Umum dari Ujung Tanjung yang disediakan oleh Pihak PT. CHEVRON. Selanjutnya, korban dibawa ke Binjai Medan, Provinsi Sumut oleh pihak keluarga untuk dikebumikan di kampung halamannya," terang Cherry.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Rohil AKP Awalludin Syam SIK melalui KBO Polres Rohil IPTU Julmar, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Saat ini kami masih menunggu hasil visum. Jadi, belum dapat dipastikan penyebab pasti kematian korban tersebut. Nanti setelah hasil visum diketahui akan saya kabari lagi," tandas IPTU Julmar. 

Sumber : Suarariaupos.com

Add Friend

Terkini