Kapolda Sebut Hari Ini Situasi Kondusif, Pasca Kerusuhan Berujung Maut di Meranti

Jumat, 26 Agustus 2016 | 16:14:01 WIB

MERANTI (WR) - Pasca kericuhan di Polres Meranti, kini situasi telah kondusif. Masyarakat sudah beraktivitas seperti biasa.

Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo dalam jumpa pers di Polda Riau, Jumat (26/8/2026). Guntur menjelaskan, setelah kerusuhan yang terjadi kemarin, kini situasi masyarakat sudah berjalan normal.

"Situasi sudah aman dan terkendali, yang nelayan sudah melaut. Ya pokoknya semua aktivitas masyarakat sudah berjalan normal. Tidak ada lagi kumpulan-kumpulan massa," kata Guntur.

Dia menyebutkan, saat ini Kapolda Riau Brigjen Supriyanto serta jajaran sejak kemarin hingga hari ini masih di Selatpanjang, Ibukota Kab Kepulauan Meranti. Pihak Polda Riau juga sudah mengunjungi keluarga yang tewas saat melakukan aksi demo. Korban tewas itu inisial NR (45) seorang nelayan.

"Tadi malam jajaran Polda Riau mengunjungi pihak keluarga. Kita juga sudah melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat dan agama yang ada di Meranti," kata Guntur.

Guntur kembali menjelaskan, bahwa warga inisial NR meninggal saat melakukan aksi demo.

Add Friend

"Korban tewas karena kena lemparan batu. Karena saat itu adanya penyerangan ke Mapolres Meranti dengan lemparan batu dan kayu," kata Guntur.

Kendati demikian, dalam kerusuhan tersebut tidak ada warga yang dijadikan tersangka.

"Memang kemarin ada 4 orang warga yang diamankan. Namun kembali dilepaskan. Dalam aksi demo tersebut, tidak ada kita menetapkan sebagai tersangka," kata Guntur.

Sebagaimana diketahui, aksi demo 1.000-an warga menuntut penjelasan atas kematian Apri (24) tersangka pembunuh Brigadir Adil. Apri ditangkap setelah membunuh Adil dalam keributan soal asmara.

Saat ditangkap, Apri hanya dilumpuhkan tembakan di kakinya. Namun belakangan Apri tewas diduga dianiaya rekan-rekan Brigadir Adil.

"Untuk kasus dugaan itu, Kapolda Riau sudah menurunkan Propam untuk mengusut. Begitu juga Kadiv Propam Mabes Polri juga akan ke Meranti," kata Guntur.

Sumber : detik.com

Add Friend

Terkini