BMKG Prediksi Malam Tahun Baru Akan Diguyur Hujan

Selasa, 27 Desember 2016 | 16:17:27 WIB
Foto: Tempo

BOGOR (WAHANARIAU) -- Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Dramaga, memprediksi perayaan malam tahun baru 2017 mendatang, sebagian besar wilayah Bogor terutama kawasan Puncak, akan diguyur hujan dengan intensitas sedang dan durasi cukup lama.

Kepala Stasiun Klimatologi Dramaga, Dedy Sucahyono mengatakan, berdasarkan pantauan Citra Satelit Cuaca milik BMKG, hari terakhir tahun 2016 atau tanggal 31 Desember mendatang, kondisi cuaca pada pagi hari umumnya akan cerah berawan. Namun memasuki siang hingga sore hari diperkirakan mulai diguyur hujan ringan hingga sedang.

"Potensi guyuran hujan dengan intensitas sedang ini akan terus bertahan hingga malam tahun baru, bahkan terjadi hingga dinihari," kata Dedy, dilansir Tempo.co.

Potensi hujan yang mengguyur pada malam pergantian tahun hingga hari pertama di tahun 2017 terjadi karena sebagian besar wilayah Jabodetabek, hingga Jawa Barat bahkan di Indonesia memasuki periode musim penghujan.

"Saat ini memang masuk periode musim hujan, dan puncak musim hujan diprediksi terjadi pada pertengahan Januari hingga awal Februari mendatang," kata dia.

Pada umumnya, suhu udara wilayah Bogor berkisar antara 22 - 33 derajat Celsius dan kelembaban udara berkisar antara 60-95 persen.

"Kami menghimbau masyarakat, terutama yang tinggal di daerah pegunungan dan dataran tinggi lebih waspada akan bencana tanah longsor," kata dia.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Silfi Sukma mengimbau pengemudi dan masyarakat yang akan merayakan malam tahun baru di kawasan puncak lebih waspada, diprediksi curah hujan yang cukup tinggi akan mengguyur kawasan puncak.

"Kami dari Kepolisian berharap agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati ketika berada di jalur Puncak karena curah hujan cukup tinggi yang dapat mengakibatkan rawan longsor, serta kabut tebal yang berakibat terbatasnya jarak pandang,"kata dia.

Pemerintah Kabupaten Bogor pada tahun 2014 lalu, menetapkan kawasan Puncak sebagai salah satu lokasi yang masuk dalam zona merah longsor.

Tercatat sebanyak 22 lokasi rawan longsor di kawasan Puncak seperti Megamendung, Cisarua, Riung Gunung, Cipayung, dan Gunung Geulis. Bahkan longsoran tanah tersebut sempat menutupi bahu jalan di jalur puncak yang mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas.

Terkini