SOLO - Kelakuan pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Koperasi Kota Surakarta berinisial AI (46) ini jelas tak patut dicontoh. Pasalnya, AI tertangkap bawah oleh aparat kepolisian saat sedang berindehoi di salah satu hotel di kawasan Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Senin (25/9) siang.
AI berbuat mesum dengan pasangan berinisial DS (35) yang bukan suaminya. DS merupakan warga Kartasura. Parahnya, AI malah asyik berindehoi saat jam kerja. Bahkan saat diciduk lantaran ketahuan mesum, AI masih memakai seragam dinas.
Kasat Reskirm Polresta Surakarta Kompol Agus Puryadi mengungkapkan, jajarannya bergerak menciduk AI setelah ada laporan dari suaminya, AB. Sebab, AB mencurigai istrinya punya hubungan gelap dengan DS.
“Ada laporan masuk dari seorang laki-laki yang curiga istrinya berselingkuh dengan laki-laki lain. Wanita ini tertangkap basah saat sedang melakukan hubungan intim di salah satu hotel,” tutur Agus seperti diberitakan Radar Solo (Jawa Pos Group).
Polisi lantas menggelandang AI dan selingkuhannya. Keduanya menjalani pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Surakarta.
“Kami akan berkoodinasi dengan dinas terkait, karena wanita ini tertangkap basah saat jam dinas,” tutur Agus.
Usut punya usut, perkenalan antara AI dengan DS bermula dari urusan utang piutang. DS merupakan pegawai di salah satu bank dan AI menjadi nasabahnya.
Dalam Bahasa Jawa ada istilah witing tresno jalaran soko kulino alias rasa cinta berawal dari kebiasaan. Menurut Agus, hubungan terlarang antara AI dengan DS sudah terjalin sejak medio Juli.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, awalnya DS hanya menagih cicilan hutang AI di bank tempat DS bekerja. Karena sering bertemu secara intens, diduga ada hubungan asmara antara mereka berdua," tuturnya.
Pengakuan ini dipertegas dengan temuan pesan mesra lewat ponsel milik AI dan DS. "Setelah dicocokkan ternyata match (sesuai, red), antara pesan yang ada di ponsel milik AI maupun DS," imbuh Agus. [rs/atn/fer/JPR/jpnn]