.jpg)
DUMAI – Memasuki minggu kedua Ramadhan 1437 H Pemko Dumai sudah mulai Safari ramadhan. Kamis (16/6/2016) malam kemarin, merupakan safari ramadhan kedua bagi Walikota Dumai Drs H Zulkifli AS.
Safari ramadhan 1437 H tersebut bertempat di mesjid Nurul Yakin Jalan Paus Dumai. Dalam safari tersebut, Walikota Dumai didampingi sejumlah kepala SKPD, Forkopimda dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu Walikota Dumai menyerahkan bantuan infak yang berasal dari sumbangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemko Dumai. Infak tersebut merupakan bantuan sukarela dari PNS dilingkungan Pemko Dumai dan diserahkan kepada pengurus Masjid dan Musholla yang dikunjungi saat safari ramadhan.
Zul AS sapaan akrabnya, menyampaikan dalam sambutan safari nya bahwa dirinya takut terjebak dalam kasus dana hibah, maka dari itu Pemko Dumai tak ada menganggarkan dalam APBD Dumai untuk safari ramadhan.
“Tidak ada anggaran dari APBD Dumai untuk safari ramadhan, guru ngaji dan garin” ujarnya.
Walikota Dumai juga membenarkan bahwa banyak pejabat daerah yang ditangkap lantaran kasus penyalah gunaan anggaran dana hibah dikarenakan tidak ada kekuatan hukumnya. “Insyaallah kedepan kita akan membuat perwako dan akan bekerja sama dengan pihak Kejari,” katanya.
Meskipun safari ramadhan tak dianggarkan dalam APBD, namun Pemko Dumai dalam kegiatan safarinya tetap membawa buah tangan untuk mesjid yang ia kunjungi. Sama seperti safari Ramadan di Mesjid Habiburahman Bukit Datuk, dalam agenda safari Ramadan hari kedua di Masjid Nurul Yakin, Walikota Dumai menyerahkan uang sebesar Rp10 juta secara simbolis usai pelaksanaan sholat tarawih. Infak yang terkumpul merupakan infak dari PNS esselon II hingga esselon IV serta dari walikota sendiri dan Wakil Walikota Dumai.(krc)
