Aksi Damai Minta Hibah Jalan, PT SIR : Kalau Mau di Aspal Sore Ini Dipersilahkan

Aksi Damai Minta Hibah Jalan, PT SIR : Kalau Mau di Aspal Sore Ini Dipersilahkan

PERAWANG (WAHANARIAU) - Masyarakat yang tergabung dalam Ormas Laskar Melayu Rembuk (LMR) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) PEKAT IB menggelar unjuk rasa di depan POS 2 PT Surya Intisari Raya (SIR) menuntut pengibahan dan pengaspalan Jalan PT SIR, Senin (06/02/2017) pagi, pukul 09.00 Wib.

Orasi unjuk rasa atas tuntutan meminta Pengibahan dan pengaspalan jalan ini dijaga ketat oleh personil Polres Siak, Polsek Perawang, Satpol PP kecamatan Tualang, dan Security Perusahaan.

Turut hadir Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Siak, Kapolres Siak, dan management PT SIR untuk mendengar tuntutan para pendemo.

Didalam tuntutan itu para pendemo meminta PT. SIR untuk menghibahkan jalan poros menuju Kota Pekanbaru dan Perawang yang melewati area sawit milik PT. SIR yang biasa digunakan oleh masyarakat Tualang.

Anggota DPRD Kabupaten Siak Daerah Pemilihan Tualang, Gustimar mengapresiasi aksi damai peduli jalan oleh Ormas LMR dan LSM PEKAT IB dan menyatakan aksi damai dinilai positif untuk kepentingan masyarakat.

"Pembangunan jalan ini sangat diharapkan masyarakat. Melalui aksi damai ini segera dapat keputusan dari PT SIR Perawang yang selama ini belum ada kejelasan hibah lahan ke Pemda setempat untuk melakukan semenisasi jalan," katanya saat memberikan orasi.

Selain itu, Gustimar juga mengatakan, jalan yang masuk dalam areal perusahaan PT SIR tersebut sering dilalui warga untuk menuju Pekanbaru, karena lebih mengefesien waktu dan biaya, jugadapat mempermudah masyarakat dan anak-anak yang nantinya sekolah maupun kuliah di Pekanbaru.

"Selanjutnya masyarakat tidak perlu lagi Ngekos (ngontrak, red) di Pekanbaru karna jalan yang nanti kita tempuh ini sangat pendek dan bisa mengurangi beban." jelasnya.

Management PT SIR Alfian selaku Chieft mengaku merasa bingung atas aksi damai yang dilakukan oleh Ormas LMR dan LSM PEKAT IB, pasalnya surat menyurat antar instansi sudah selesai dan selanjutnya hanya menunggu pembangunan.

"Disini kita juga bingung apa masalahnya, administrasi sudah selesai, kalau mau di aspal sore ini juga dipersilahkan, jadi semua areal jalan kita sekarang yang sudah digunakan dan dibangun oleh Pemda masing-masing di Wilayah Riau." pungkasnya. (rhd)

Berita Lainnya

Index