Diduga Bermotif Dendam, 2 Petani Terlibat Aksi Saling Tikam

Diduga Bermotif Dendam, 2 Petani Terlibat Aksi Saling Tikam
(Kiri) Pelaku, J (25) dan (Kanan) Korban, C (30)

 

Tembilahan - Diduga bermotifkan dendam masa lalu, 2 (dua) orang pria yang berprofesi sebagai petani, yakni C (30) dan J (25), terlibat aksi saling tikam menggunakan senjata tajam berjenis pisau di Kelurahan Kota Baru Reteh, Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Rabu (22/3/2017) sore.

Saat ini, korban tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Puri Husada karena mengalami pendarahan hebat akibat luka tusuk dan beberapa luka robek. Sedangkan pelaku, usai kejadian, langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Keritang.

"Kejadian berawal, saat pelaku J dan kawannya, berboncengan pulang dari Pasar Desa Kotabaru Seberida Kecamatan Keritang menuju ke Sungai Gergaji Kelurahan Kotabaru Reteh. Sesampainya di TKP,  pelaku bertemu dengan korban. kemudian korban langsung memukul pelaku dengan menggunakan kayu, namun dapat ditangkis pelaku," terang Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, SIK, melalui Kapolsek Keritang, AKP Sutono, HS.

Kala itu, korban dan pelaku, dikatakan AKP Sutono, memulai aksi saling tikam dengan menggunakan badik yang memang sudah dibawa sejak awal.

"Setelah pukulan dengan kayu berhasil ditangkis pelaku, korban berusaha menikam pelaku dengan badik. Saat itu, pelaku juga mencabut badik dari pinggangnya. Lalu, menikamkanya pada korban. Akibatnya, korban mengalami luka tusuk di dada kanan bagian atas, luka tusuk ketiak sebelah kiri, luka robek lengan kiri sebelah dalam, 2 (dua) luka robek di telapak tangan sebelah kiri," pungkasnya.

Saat ini, Sutono mengungkapkan, pelaku beserta barang bukti, telah diamankan di Mapolsek Keritang, untuk kemudian dilakukan proses penyidikan. (Dex)

Berita Lainnya

Index