Tolak Pembangunan Pabrik Semen di Indonesia

Lima Aktivis Riau Nekad Cor Kaki dengan Semen

Lima Aktivis Riau Nekad Cor Kaki dengan Semen
Lima Aktivis Riau Nekad Cor Kaki dengan Semen.

PEKANBARU (WAHANARIAU) -- Lima orang perwakilan aktivis Walhi, LBH Pekanbaru, Elang, Kaliptra dan Wanapalhi melakukan aksi pengecoran kaki mereka dengan semen di Jalan Cuk Nyak Dien, tepatnya dibawah Tugu Countdown PON, samping Pustaka Wilayah, Rabu (29/3/2017).

Aksi solidaritas yang dilakukan ini sebagai bentuk penolakan pendirian Pabrik Semen oleh PT. Semen Indonesia (Persero) di Pegunungan Kendeng, Rembang, Jawa Tengah (Jateng). Aksi ini juga serentak dibeberapa tempat lainnya.

"Kita minta presiden Jokowi batalkan operasi pabrik semen yang dijadwalkan berpoduksi pada bulan April 2017," ungkap Koordinator Solidaritas Tolak Semen Indonesia, Boy Jerry Even Sembiring kepada halloriau.com, Rabu (29/3/2017) usai melakukan orasinya.

Boy mengatakan, aksi ini serentak dilakukan di beberapa tempat sebagai solidaritas bagi masyarakat Rembang yang mayoritas sebagai petani menolak keberadaan pabrik semen dilingkungan mereka. Pasalnya mata pencarian warga Rembang terpokus dipegunungan, kini sudah rusak dengan adanya perusahaan pabrik semen indonesia.

"Mereka pun disana menggelar aksi yang sama dengan disini hingga tuntutan mereka dipenuhi oleh Presiden RI. Jelas, pabrik semen tersebut telah merusak mata pencarian mereka dan sumber air masyarakat Kadeng," sambung Boy.

Sementara itu, Boy meminta Mahkamah Agung agar mencabut izin lingkungan untuk pendirian pabrik semen Indonesia yang dulunya telah terlanjur dikeluarkan oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. (halloriau)

Berita Lainnya

Index