PEKANBARU (WAHANARIAU) -- Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau telah mendistribusikan soal-soal ujian nasional (UN) ke 12 kabupaten/kota se-Riau. Untuk mencegah kebocoran, Disdik Riau memastikan distribusi soal UN akan dikawal polisi hingga tujuan.
"Distribusi sudah dilakukan ke daerah. Logistik UN saat ini disimpan hingga menjelang pelaksanaannya. Tentunya dalam pengawasan Polres maupun Polsek," kata Sekretaris Disdik Riau, Anasri di Pekanbaru, Rabu (29/3/2017).
Satu hari sebelum pelaksanaan UN, kata Anasri, barulah perwakilan masing-masing sekolah diperkenankan mengambil logistik UN. "Guru mengambilnya sehari sebum pelaksanaan. Ini pun dalam pengawasan," tuturnya.
Sesuai jadwal, UN tingkat SMK sederajat akan dilakukan pada tanggal 3-6 April dan tingkat SMA/MA pada tanggal 10-13 April.
Dari data yang diterima sebelumnya, sebanyak 78.398 siswa tingkat SMA/SMK/MA di Provinsi Riau akan mengikuti Ujian Nasional (UN). Yang mana, 39.085 siswa diantaranya akan mengikuti Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP) April mendatang.
Berikut data yang dihimpun, Kamis (23/3/2017) sesuai data yang diberikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Kamsol beberapa waktu lalu, diantaranya menunjukkan tingkat SMK yang menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yaitu mencapai 85,56 persen dan diikuti 21.020 siswa dari 24.568 peserta UN. Sisanya, 3.548 siswa atau 14,44 persen SMK akan mengikuti .
Sementara, siswa tingkat SMA yang akan mengikuti UNBK ada sebanyak 17.068 siswa atau 38,54 persen dari 44.286 peserta UN. Sisanya, sebanyak 27.218 siswa atau 61,46 persen akan mengikuti UNKP.
Terakhir, siswa tingkat MA yang akan mengikuti UNBK ada sebanyak 1.225 siswa atau 12,84 persen dari 9.544 peserta UN. Sisanya, sebanyak 8.319 siswa atau 87,16 persen akan mengikuti UNKP. (goriau)
