Aiptu BS yang Tembak Anak Kandungnya Sudah Menyerahkan Diri

Aiptu BS yang Tembak Anak Kandungnya Sudah Menyerahkan Diri
Ilustrasi

JAKARTA - Aiptu BS, penembak anak kandung di Bengkulu, sempat menenangkan diri usai peristiwa. Namun, akhirnya Aiptu BS menyerahkan diri ke kepolisian pada hari Kamis (27/4/2017) malam.

"Sudah (menyerahkan diri) kemarin malam," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Martinus Sitompul saat dilansir detikcom, Jumat (28/4/2017).

Martinus menjelaskan, Divisi Propam Polda Bengkulu juga telah meminta keterangan dari Aiptu BS.

Hasilnya, ia kaget saat mendengar ada seseorang yang masuk ke dalam rumahnya. Dia menyangka ada maling yang hendak masuk ke dalam rumahnya.

Saat itu, diketahui kondisi rumah Aiptu BS memang dalam keadaan gelap. Keadaan yang gelap itu mengakibatkan Aiptu BS mengambil tindakan untuk melepaskan timah panas. Akan tetapi, Aiptu BS justru menembak anaknya sendiri.

Martinus menjelaskan, hingga saat ini belum diputuskan Aiptu BS akan menerima sanksi kode etik atau sanksi pidana.

"Itu kecelakaan. (Sanksi) belum diputuskan oleh Polda Bengkulu," ujar Martinus.

Peristiwa salah tembak itu terjadi pada Selasa (25/4/2017) di kediaman Aiptu BS di Jalan Sumatera 5, Kelurahan Sukamerindu, Kecamatan Teluk Segara, Bengkulu. Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB. Tembakan Aiptu BS itu mengenai anaknya yang berusia 14 tahun dan kemudian meninggal dunia di rumah sakit.

Sumber : detikNews

Berita Lainnya

Index