Tembilahan - Sejak masuk Bulan Rajab masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sudah mulai meramaikan, memperingati hari yang bersejarah, hari besar islam Isra Mi'raj Mabi Muhammad SAW, tahun 1438 H/2017 M.
Hal inilah yang dirasakan Bupati Inhil, HM Wardan. Peringatan ini sambung-menyambung, dan Rabu (19/4/2017) malam, kegiatan yang sama digelar pula di Masjid Al-Mu'Awanah, Jalan Tanjung Harapan, Tembilahan, dengan penceramah DR HM Fakhri MA. Sejak dari awal peringatan Isra Mi'raj orang nomor satu di Inhil itu tidak pernah absen.
Setiap malam dan setiap hari ada saja dapat undangan mesjid, musholla, kantor, sekolah, organisasi, dalam memperingati hari besar Islam ini.
"Ini merupakan modal dasar bagi kita menanamkan niai-nilai untuk meningkatkan ketaatan keimanan kepada Allah," kata HM Wardan dalam sambutannya pada perimgatan Isra Mi'raj di Masjid Al-Mu'Awanah.
Tentunya, sabung Wardan, kegiatan ini tidak hanya sebatas mendengarkan uraian-uraian atau ceramah agama tetapi terpenting dari itu adalah bagaimana merealisasikan, menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, berbangsa, benegara dan bertetangga.
"Melalui kesempatan ini, atas nama Pemerintah Kabupaten Inhil saya menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya selama peyenggaraan ini. Alhamdulillah, kondisi lingkungan di masyarakat kita senantiasa aman, damai, sehingga kita dapat melaksanakan kegiatan ini sebaik-baiknya," ucap Wardan.
Kegiatan keagamaan ini, ujar Wardan, sejalan dengan program pemerintah yang saat ini juga dalam rangka menyusun kegiatan yang menitik beratkan kepada pembangunan sumber daya manusia, pembangunan mental spritual.
"Spirit semangat yang harus kita bina dan kita bangun, begitu tingginya atusiasme masyarakat Kabupaten Indragirihilir memperingati hari-hari besar Islam," ujar Wardan.
Wardan juga menyinggung anak-anak Pejuang Subuh Tembilahan yang berkeliling dari mesjid ke mesjid untuk mengajak, terutama generasi muda untuk melaksanakan Salat Subuh berjemaah.
"Melihat perkembangan seperti ini, saya sudah membagikan surat edaran kepada camat, kepala desa untuk membuat gerakan Solat Subuh berjamaah di masjid," kata Wardan.
Pada kesempatan itu, Wardan mengajak masyarakat bersama-sama meramaikan masjid dan mengharapkan dukungan semua lapisan masyarakat terhadap program magrib. Sebab, dengan kegiatan keagamaan mudah-mudahan anak-anak di Inhil jauh dari kegiatan negatif, seperti mengelem dan Narkoba.
"Semoga negeri kita menjadi negeri yang aman, makmur, yang kita damba-dambakan bisa terwujudkan," doa Wardan.
Dalam tausiahnya, DR HM Fakhri MA, mengatakan, salat berjamaah sesuatu yang sangat penting dan seharusnyalah menjadi perhatian semua pihak.
"Makanya, program bupati harus kita dukung. Baik itu salat 5 waktu, salat berjamaah, maupun magrib mengaji," kata HM Fakhri. (Adv/Dex)
