Insiden di Jalan, Distribusi 30.000 Gas Melon Pekanbaru Terhambat

Insiden di Jalan, Distribusi 30.000 Gas Melon Pekanbaru Terhambat

PEKANBARU (Wahanariau) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru menyatakan distribusi sebanyak 30.000 tabung gas ukuran tiga kilogram terhambat hingga menyebabkan kelangkaan di ibu kota Provinsi Riau tersebut.

"Pekan lalu kendaraan pengangkut gas mengalami insiden saat dalam perjalanan dari Dumai ke Pekanbaru. Akibatnya pasokan jadi terganggu," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba Sulaiman di Pekanbaru, Senin (4/9/2017).

Irba mengatakan insiden tersebut terjadi pada Kamis (31/8/2017) pekan kemarin tepatnya di Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis. Mobil yang seharusnya menuju Stasiun Pengisian Bahar bakar Elpiji (SPBE) Pekanbaru pada hari yang sama terjebak kemacetan panjang.

Informasi yang ia peroleh, kemacetan itu disebabkan adanya insiden kecelakaan lalu lintas kendaraan lain di jalur sibuk tersebut.

"Akibatnya agen tidak bisa mengambil gas di SPBE. Pada hari Jumat (1/9/2017), gas baru bisa dikirim. Tapi karena hari libur SPBE hanya buka setengah hari. Sementara lusa nya gas baru dikirim normal tapi tetap tidak bisa menutupi kekosongan di hari Kamis. Akibatnya berdampak terhadap langkanya gas," urainya.

Sementara itu, guna mengantisipasi kelangkaan tersebut, ia mengatakan pihaknya bersama dengan Pertamina menggelar operasi pasar di dua kecamatan, Tampan dan Payung Sekaki.

Berita Lainnya

Index