Kemenkop dan UKM Dukung Asian Agri Dampingi Lebih Banyak Koperasi Petani Sawit

Kemenkop dan UKM Dukung Asian Agri Dampingi Lebih Banyak Koperasi Petani Sawit

PEKANBARU - Kelapa sawit sebagai salah satu komoditas penyumbang devisa negara terbesar, juga menjadi solusi dalam pengentasan kemiskinan di Indonesia.  

Dukungan Asian Agri untuk kesejahteraan petani dilakukan dengan menyerahkan premi hasil penjualan minyak sawit berkelanjutan kepada para petani plasma yang tergabung dalam wadah koperasi.  

Asian Agri menyerahkan  secara simbolis premi minyak sawit berkelanjutan kepada 12 ketua Koperasi Unit Desa (KUD) yang menaungi para petani plasma binaan Asian Agri.

Sekretaris Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Ir Agus Muharam, hadir menyaksikan penyerahan premi secara simbolis kepada petani.

Keberadaan kelapa sawit di Indonesia mendukung peningkatan pendapatan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang dekat dengan perkebunan kelapa sawit.

Industri kelapa sawit mendukung usaha pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya pedesaan dan di sekitar perkebunan kelapa sawit.  

Hal ini juga turut mendukung  poin ke-3 dari Nawa Cita Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo perihal membangun Indonesia dari desa, yang juga menjadi fokus kami melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.

"Dana yang merupakan premi selama tahun penjualan 2016 sebesar Rp. 3.690.062.357, dibagikan kepada 72 KUD mitra Asian Agri yang menaungi 30.000 petani plasma di Provinsi Riau dan Jambi," kata Agus Muharam, Kamis (12/4/2018).

“Pembagian hasil penjualan minyak sawit ini merupakan contoh yang baik dari hubungan kemitraan antara perusahaan dengan mitranya, dimana dalam hal ini diterapkan oleh Asian Agri kepada para petani binaan,” ujar Agus.

Senada dengan Kementerian Koperasi  & UKM, Direktur Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian Republik Indonesia Ir Bambang, MM turut menegaskan dukungan pemerintah dalam penerapan praktik agronomi berkelanjutan melalui kemitraan petani dan perusahaan sebagai pendamping. (mcr/mcr)

Berita Lainnya

Index