Deputi Litbang BRG Tinjau Kanal Gambut di Sungai Pakning

Deputi Litbang BRG Tinjau Kanal Gambut di Sungai Pakning
Deputi Litbang BRG Dr Haris Gunawan didampingi Lurah Sungai Pakning Risky Afriandi saat meninjau Arboretrum Gambut Sungai Pakning

BENGKALIS – Deputi Bidang Penilitian dan Pengembangan Badan Restorasi Gambut (Litbang BRG) Haris Gunawan, ke Kelurahan Sungai Pakning, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Jumat (8/3/2019)

Kedatangan Haris dalam rangka meninjau sekat kanal gambut yang dibangun sejak tahun 2015 lalu.

Kedatangan Deputi Bidang Litbang BRG, disambut Lurah Sungai Pakning, Risky Afriandy, Babinkamtibmas Roynaldi, Ketua Pengurus Arboretrum Gambut, Sadikin dan pengurus Kelompok Tani Tunas Makmur.

Haris mengatakan kehadirannya ke Sungai Pakning, untuk melihat dari dekat mafaat pembuatan kanal sekat gambut yang dibuat pada tahun 2015.

“Alhamdulillah, hasilnya sampai detik ini masih berfungsi. Walaupun kondisi saat ini musim kemarau, namun bisa mengurangi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla),” jelasnya.

Hal ini disebabkan imbuh Haris, meskipun musim kemarau yang sudah berlangsung hampir dua bulan, tetap masih bisa membasahi pertemukaan lahan gambut, sehingga mampu mencegah Karhutla.

Kepada masyarakat, Haris menghimbau agar tetap menjaga lingkungan dan mempertahankan metode pembuatan sekat kanal gambut. “Hasilnya telah terbukti. selama musim kemarau yang terjadi kebakaran,” ulangnya.

Di bagian lain, khususnya pengurus Arboretrum Gambut, Haris berpesan agar mengelola arboretrum gambut dengan baik. Karena mempunyai dampak positif dan besar bagi lingkungan.

Mengingat, arboretum gambut merupakan merupakan program Corporate Social Responsibility (CRS) PT Pertamina wilayah di Kampung Jawa Kelurahan Sungai Pakning, sebagai area konservasi dan eduwisata lahan gambut.

Saat ini, arboretum gambut di Kelurahan Sungai Pakning Bengkalis sebagai destinasi wisata alam satu-satunya di Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. 

Untuk diketahui, lahan gambut memiliki peran penting dalam mendukung ekosistem. Dalam konteks perubahan iklim, misalnya, gambut merupakan penyimpan karbon terbesar. Tetapi di sisi lain, gambut juga rapuh dan mudah sekali rusak jika dialihfungsikan. 

Sementara itu, Lurah Sungai Pakning, Risky Afriandi, menyambut baik kehadiran Deputi Bidang LItbang BRG, ke daerahnya. Kehadirannya member semangat bagi masyarakat dalam menjaga lingkungan, agar terhindar dari karhutla.

[Diskominfotik]

Berita Lainnya

Index