DUMAI - Babinsa Kelurahan Rimba Sekampung, Koramil-01/Dumai Kodim 0320/Dumai, Serda Marwis, melaksanakan patroli kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah yang rawan kebakaran, khususnya di RT 9.
Selain patroli, ia juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat setempat terkait bahaya membuka lahan dengan cara membakar, (31/12).
“Patroli ini dilakukan sebagai langkah pencegahan agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan di wilayah binaan kami. Wilayah RT 9 ini memang cukup rawan, sehingga butuh perhatian khusus dari semua pihak, termasuk masyarakat setempat,” ujar Serda Marwis.
Dalam sosialisasinya, Serda Marwis menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
Ia menjelaskan bahwa metode tersebut tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga berdampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan.
“Kami sampaikan kepada masyarakat, pembakaran lahan bisa menyebabkan kerusakan lingkungan yang parah dan mengganggu kesehatan akibat asap yang ditimbulkan,” katanya.
Serda Marwis juga mengajak masyarakat untuk menggunakan cara-cara yang lebih ramah lingkungan dalam membuka lahan.
“Ada banyak metode yang lebih aman dan tidak merusak alam. Kami selalu siap membantu memberikan informasi atau solusi alternatif kepada masyarakat jika mereka membutuhkan,” tambahnya.
Menurutnya, kegiatan patroli dan sosialisasi ini tidak hanya untuk mencegah terjadinya Karhutla, tetapi juga untuk membangun kesadaran kolektif di tengah masyarakat.
“Kita ingin masyarakat lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Pencegahan ini harus dilakukan bersama-sama, karena dampaknya dirasakan oleh kita semua,” ujar Serda Marwis.
Patroli ini dilakukan secara rutin oleh Koramil-01/Dumai sebagai bagian dari upaya preventif terhadap ancaman Karhutla, khususnya di musim kemarau.
“Kami berkomitmen untuk terus melakukan patroli dan sosialisasi ini. Harapannya, dengan sinergi antara aparat dan masyarakat, potensi kebakaran bisa ditekan seminimal mungkin,” tegasnya.
Serda Marwis berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
“Semoga dengan usaha ini, wilayah Rimba Sekampung tetap aman dari kebakaran, dan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan hidup,” pungkasnya.***