JAKARTA (WAHANARIAU) - Salah satu panelis di debat publik calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta tahap pertama, DR Enny Sri Hartati mengatakan kegiatan ini bukan sebagai ajang saling menjatuhkan antar pasangan calon (paslon). Tetapi memberikan pelajaran untuk masyarakat dalam menentukan pemimpin Ibu Kota Jakarta dalam lima tahun ke depan.
"Tujuan dalam debat ini adalah pemaparan program dari masing-masing calon dalam membangun Jakarta lima tahun ke depan,"ujarnya di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017) malam.
Ia menambahkan, dalam debat tadi bukan saja argumentasi antar paslon. Oleh karena itu, pihaknya ingin masyarakat benar-benar memahami program-program yang disampaikan oleh masing-masing paslon.
"Kami ingin masyarakat mengerti apa yang disampaikan paslon dalam debat tersebut, sehingga mereka tidak salah dalam memilih pemimpinnya nanti," katanya.
Selain itu, panelis juga ingin melihat pemaparan program yang disampaikan oleg paslon itu kongkrit atau tidak. Karena dalam membangun Jakarta itu dibutuhkan sebuah gagasan yang nyata, bukan hanya bualan belaka.
"Kalau masyarakat jelih pasti mereka tadi melihat ada jawaban dari salah satu paslon yang memiliki program yang konkrit,"tutupnya.(okezone)
