Penari Massal Pacu Jalur Ngamuk, Ini Tanggapan Kadis Pariwisata Kuansing

Penari Massal Pacu Jalur Ngamuk, Ini Tanggapan Kadis Pariwisata Kuansing

TELUK KUANTAN (Wahanariau) - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing, Marwan cukup menyayangkan adanya aksi pembakaran atribut yang dilakukan pelajar yang membawakan tarian massal pacu jalur, Senin (23/8/2017) usai acara pembukaan.

"Setahu saya kita tak ada menjanjikan berapa besaran honorer penari massal ini, tapi memang anggaran untuk seksi kesenian terjadi rasionalisasi dari Rp 395 juta dirasionalisasi menjadi Rp 300 juta lebih," kata Marwan yang ditemui halloriau.com usai acara pacu jalur.

Rasionalisasi anggaran untuk pelaksanaan pacu jalur tahun ini katanya, memang terjadi untuk setiap seksi. Dari rencana Rp 1,4 milyar untuk anggaran pelaksanaan pacu jalur dilakukan rasionalisasi tidak sampai Rp 1 Miliar lagi. Sehingga setiap seksi dikurangi anggaran.

"Anggaran untuk pelaksanaan pacu jalur tahun ini dari Rp 1,4 Milyar dirasionalisasi tidak sampai Rp 1 Milyar lagi," katanya.

Terkait adanya aksi tersebut, tentunya ini akan menjadi evaluasi nantinya, dan tentunya akan diselesaikan oleh panitia.

"Tadi tidak sempat ribut, dan anak-anak sudah pulang," katanya. (Halloriau)

Berita Lainnya

Index