Tembilahan - DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan H Muhammad Wardan - Syamsuddun Uti sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2018 - 2013, Rabu (3/1/2017) siang.
Setelah melewati pergolakan panjang di internal partai, PAN Inhil akhirnya secara konsensus menetapkan untuk membangun koalisi dengan Partai Golkar Inhil dalam mengusung pasangan H Muhammad Wardan - Syamsuddin Uti pada Pemilihan Kepala Daerah di bulan Juni mendatang.
Dukungan yang diberikan terhadap pasangan bakal calon tersebut, dikatakan Ketua DPD PAN Inhil, Sulaiman MZ, bukan dilatarbelakangi oleh kepentingan partai maupun kelompok. Dukungan diberikan dengan alasan tujuan yang mulia dari pasangan tersebut.
"Kami berpikir kedepan, bukan karena H Muhammad Wardan seorang petahana. Tapi, lebih dilandaskan pada kinerja pemenuhan keinginan dan kebutuhan masyarakat Inhil yang telah dilakukan H Muhammad Wardan beberapa tahun belakangan dipandang sangat memuaskan," ungkapnya.
Sulaiman mengatakan, kesamaan tujuan antara PAN dan H Muhammad Wardan dalam memimpin, juga adalah sebuah alasan konsensus dukungan terhadap kedua public figure ini.
"Jadi, bukan dikarenakan alasan pragmatis apapun juga. Bukti nyata dari dukungan PAN terhadap pasangan Bakal Calon adalah dengan diterbitkannya SK tentang persetujuan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal DPP PAN," kata Sulaiman.
Sebelum koalisi dengan Partai Golkar terbentuk, Sulaiman mengaku, terdapat banyak sekali tahapan yang telah dilalui oleh kedua partai, PAN dan Golkar sehingga pada akhirnya didapati kesepakatan untuk membangun sebuah koalisi.
Loading...
Ketua Harian DPD II (Dua) Partai Golkar Inhil, Ferryandi mengatakan, koalisi antara Partai berlambang Beringin dengan PAN merupakan bentuk tindaklanjut dari Rapat Bersama yang digelar satu malam sebelum hari deklarasi.
Dalam rapat bersama yang digelar di Sekretariat Partai Golkar Inhil, Kedua belah Partai bersepakat untuk membangun sebuah koalisi pemenangan pasangan H Muhammad Wardan - Syamsuddin Uti sebagai Bupati dan Wakil Bupati Inhil periode 2018 - 2023.
Menurut Ferryandi, kehadiran PAN memiliki peran krusial dalam upaya memenangkan pasangan H Muhammad Wardan - Syamsuddin Uti pada Pilkada mendatang. Selain, kebutuhan kursi di DPRD sesuai amanah peraturan KPUD, langkah teknis yang strategis juga dimiliki oleh PAN.
"Dengan kehadiran PAN, artinya jumlah Partai pengusung minimum pasangan Bupati dan Wakil Bupati yakni 9 Kursi sudah terpenuhi. Saat ini Golkar mempunyai 8 Kursi di DPRD, sedangkan PAN ada 2 kursi," papar Ferryandi yang juga adalah Wakil Ketua DPRD Inhil seraya mengatakan Partai Golkar masih membuka peluang bagi Partai lain untuk bergabung dalam koalisi.
Selanjutnya, Ferryandi mengungkapkan, tahapan yang akan dilewati oleh pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati usungan Partai Golkar dan PAN, H Muhammad Wardan - Syamsuddin Uti ialah deklarasi resmi dari pasangan sekaligus pendaftaran diri ke KPUD Inhil.
"Deklarasi resmi pasangan H Muhammad Wardan - Syamsuddin Uti diagendakan pada tanggal 9 Januari 2018 di gedung Puri Cendana, Tembilahan. Pada hari yang sama, kita juga akan langsung mendaftarkan pasangan ke KPUD Inhil," tandas Ferryandi. (Dex)
