DUMAI (WR) - Masyarakat disekitar waduk yang berada ditanah PT Pelindo Dumai berdemo minta pihak yang terkait untuk bertanggung jawab, masyarakat juga memasang bendera putih tanda berkabung.
Kejadian tenggelamnya bocah yang bernama Jack pada pukul 01.00 WIB di waduk tersebut membuat warga setempat semakin resah dikarenakan waduk tersebut dibangun tanpa adanya penyelesaian.
Masyarakat juga memasang bendera putih disekeliling waduk dan juga memasang beberapa spanduk yang salah satunya 'Jangan jadikan anak kami tumbal proyek yang tidak jelas'.
Selain itu terdapat juga spanduk yang bertulisan 'Bro.. Cepat Selesaikan Sumur Maut Kalian'.
Sudirman Yusuf, ketua RT 09 Teluk Binjai menyebutkan bahwa warga meminta segera pihak yang terkait untuk segera menyelesaikan proyek.
"Kita minta untuk segera dipagar, agar tidak ada korban di waduk ini,"kata Sudirman Yusuf, Minggu (7/8/2016).
Disebutkannya juga, bahwa di waduk yang terletak di kelurahan Teluk Binjai tersebut sudah memakan korban 2 orang bocah.
"Sebelumnya Afdal yang masih kelas 5 SD warga gang Tapian Nauli," Katanya.
Diketahuinya juga, bahwa waduk yang berdiri di tanah Pelindo Dumai tersebut merupakan proyek Pemerintah Kota Dumai yang diperuntukkan untuk pencegahan banjir.
Sumber : Riaubook.com
