DUMAI (WR) - Maraknya penyeludupan bawang dalam beberapa bulan kebelakangan ini di pelabuhan tikus membuat keamanan kota Dumai semakin memperhatinkan. Beberapa Tim Gabungan Awak Media berinisiatif untuk membantu aparat Kepolisian memberantas kejahatan yang merugikan Negara itu.
Hanya hitungan Jam Awak Media dari Sungai Alay Selinggsing Kec Medang Kampai menemukan 1 Unit Pick Up L300 yang mengangkut sekitar 3 Ton (300) Kampit (Karung, red) Bawang Merah Ilegal berjenis Poliso di Jalan Arifin Ahmad Kecamatan Medang Kampai Senin (5/9/2016) malam.
Dari hasil tangkapan itu juga turut diamankam Sopir Pick Up L300 berinisial A (25) warga Sei Selingsing Kelurahan Pelintung Kecamatan Medang Kampai.
Pengakuan supir, bawang tersebut milik seorang berinisial D (45) warga Jalan Bintan Kelurahan Bintan Kecamatan Dumai Kota, sedangkan supir beserta mobil pick up L300 langsung diserahkan ke Polsek Medang Kampai.
Dikatakan awak media, Penangkapan itu berawal dari informasi masyarakat yang melihat adanya kegiatan bongkar muat bawang ilegal jenis poliso di sebuah ruko yang berada di Jalan Arifin Ahmad tepatnya di daerah Sei Selingsing.
Mendapati informasi tersebut, pada pukul 17.00 Wib tim dari awak media turun langsung ke lapangan untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.
Sesampainya di daerah Sei Selingsing, awak media melihat adanya mobil Pick Up L300 berisikan bawang merah ilegal yang baru keluar dari ruko diduga tempat penyimpanan dan mengikuti jalan mobil, hingga akhirnya di berhentikan paksa.
"Kami ikuti mobil Pick Up L300 tersebut, ketika di tengah jalan kami berhentikan paksa di simpang dekat Mapolsek Medang Kampai, supir beserta mobil Pick Up L300 bermuatan bawang merah ilegal jenis poliso tersebut langsung kami serahkan ke Polsek Medang Kampai untuk di proses lebih lanjut," tutupnya
