Keterbatasan Sarana Tidak Menjadi Kendala Keatifan PAUD di Desa Teluk Nibung

Keterbatasan Sarana Tidak Menjadi Kendala Keatifan PAUD di Desa Teluk Nibung
Kepala Desa Teluk Nibung, Adenan

TEMBILAHAN (WAHANARIAU) - Proses belajar mengajar Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini(PAUD) yang terdapat di desa Teluk Nibung tetap aktif meski tidak memiliki gedung khusus.

Hal ini diakui oleh Kepala desa Teluk Nibung, Adenan, saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, Kamis.
 
Adenan mengatakan, sejak berdiri hingga hari ini proses belajar mengajar PAUD di desa Teluk Nibung ditempatkan di balai desa.
 
Meski demikian PAUD yang terdiri dengan jumlah 20 murid dan tiga tenaga pengajar ini tetap terlihat aktif,begitupun dengan antusias anak-anak mengikuti proses belajar dengan tingkat partisipasi yang tinggi meski tidak seimbang dengan sarana yang memadai.
 
Lebih lanjut, dikatkan Adenan, jika pemerintah daerah melakukan satu acara atau pertemuan menggunakan balai desa tersebut, pemerintah desa menyiasati dengan memilih kegiatan dilakukan setelah jam sekolah PAUD selesai.
 
Ia mengakui, atas keterbatasan sarana ini,  pemerintah desa juga telah mengajukan permohonan pembangunan gedung PAUD kepada pemerintah daerah.
 
"Semoga secepatnya bisa direalisasikan, karena untuk membangun gedung PAUD melalui dana desa yang diperoleh, pemerintah desa tidak akan mampu" ucapnya.
 
Ia menjelaskan, jika pengadaan pembangunan PAUD dilakukan dengan menggunakan perolehan dana desa, maka akan menghambat percepatan terhadap bangunan infrastruktur desa yang lainnya.
 
Seperti salah satu contoh, pembangunan tanggul yang merupakan infrstrustur perkebunan. Dikatakan dia, pembangunan tanggul tersebut tidak bisa dilakukan setengah hati karena manfaatnya akan sia-sia.
 
Untuk itulah perlu adanya dukungan dari pemerintah daerah untuk memberikan bantuan rintisan penyelenggaraan PAUD di Desa Teluk Nibung mengingat pentingya pendidkan terhadap anak usia dini.
 
adv

#DMIJ

Index

Berita Lainnya

Index