Artis C-Pop Global Tia Lee Meluncurkan Remix Pertama dari "Goodbye Princess" dalam Kolaborasi Bersama Duo DJ Bintang Super NERVO

Artis C-Pop Global Tia Lee Meluncurkan Remix Pertama dari

HONG KONG SAR - 29 Desember 2022 - Pada hari ini, Tia Lee (Lee Yu Fen), seorang penyanyi C-POP global, ikon mode, juga aktris film dan televisi, merilis versi remix dari "Goodbye Princess" dalam kolaborasi bersama NERVO – duo DJ asal Australia yang terdiri dari saudari kembar Olivia dan Miriam Nervo – DJ perempuan yang selalu menempati peringkat top di dunia dan telah bergabung dalam gerakan #EmpowerHer setelah kesuksesan kampanye tersebut yang sangat luar biasa.

Peluncuran ini menyusul kesuksesan terobosan dari video musik "Goodbye Princess" Tia, yang telah mencapai lebih dari 1 juta penayangan di Youtube dalam waktu 10 jam setelah pemutaran perdana di seluruh dunia. Pada saat ini, "Goodbye Princess" telah ditonton lebih dari 73 juta kali di YouTube hanya dalam waktu dua minggu. Tanggapan yang luar biasa ini menggarisbawahi resonansi tanpa batas dari lagu tersebut dan pesan 'Female Empowers Female' dari #EmpowerHer, yang menandai kesuksesan kampanye pemberdayaan perempuan secara global.

"Goodbye Princess" NERVO Remix – Ekspresi Musikal Terbaru Tentang Kekuatan dan Pemberdayaan
NERVO telah menulis dan memproduksi lagu populer untuk bintang super global seperti Kylie Minogue, Ke$ha, The Pussycat Dolls, Afrojack, Steve Aoki, dan Armin Van Buuren, bahkan juga telah memenangkan Grammy Award atas penulisan 'When Love Takes Over' untuk David Guetta dan Kelly Rowland. Namun, cinta pertama mereka adalah musik dansa elektronik (electronic dance music/EDM); repertoar mereka yang terdiri dari lagu-lagu populer yang menempati puncak tangga lagu dan album debut mereka yang mendapatkan pengakuan penting telah menempatkan mereka sebagai salah satu pelaku terbesar dalam bidang dansa.

Dengan gaya khasnya, remix "Goodbye Princess" oleh NERVO menaikkan tempo lagu dan menyatukan beberapa lapisan synth suara Tia yang sebening kristal dengan tangkas, sehingga menghasilkan seruan musikal yang tegas untuk pemberdayaan perempuan dan mencerminkan semangat Tia yang tegar, berani, dan tak gentar. Hasilnya adalah lagu bertempo cepat dan menggetarkan hati, yang mengingatkan pada diskotek pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2000-an, mengangkat lagu yang memang energik ini menjadi lagu penyemangat yang menekankan pada kekuatan dari dalam.

"Kami sudah bekerja sama dengan bintang pop Asia sejak dulu, sehingga kami mengambil kesempatan untuk menciptakan remix lagu Tia yang hebat ini! 'Goodbye Princess' sendiri sudah merupakan lagu yang berkesan dengan pesan yang kuat tentang pemberdayaan, tetapi kami ingin menjadikan produksi lagu itu agar lebih pas bagi para penggemar sejati musik dansa. Kami harap semua orang bisa menyukainya, sama seperti kami!" kata Olivia dan Miriam Nervo.

Kekuatan #EmpowerHerDance Menginspirasi Kesadaran Melalui Tarian
Perilisan remix "Goodbye Princess" diharapkan dapat makin meramaikan tantangan global #EmpowerHerDance, yang terinspirasi oleh lagu single orisinal Tia dan telah menggemparkan TikTok. Penari perempuan internasional dan pemengaruh terkenal di seluruh dunia telah mendukung gerakan dansa khas "Goodbye Princess" di platform tersebut, dan membangkitkan kesadaran lebih lanjut di seputar kampanye #EmpowerHer – salah satu inisiatif terbesar di dunia yang mendukung pemberdayaan perempuan.

Hannah Balanay di Australia menjadi orang pertama yang menciptakan koreografi lagu yang khas dengan lambaian tangan 'selamat tinggal', diikuti oleh Judah Metu-Teakura di Selandia Baru, Jlou di Hong Kong, Leen Mohammed dari Timur Tengah, Evie Meg di Britania Raya, dan Salice Rose dari Amerika Selatan. Lebih dari 1 juta orang telah menonton video tarian mereka hingga saat ini, dan video-video baru terus diunggah di platform tersebut setiap hari dengan tagar #EmpowerHerDance sebagai langkah lebih lanjut untuk gerakan tersebut.

Di bawah kampanye #EmpowerHer, untuk setiap tolok ukur penayangan video musik "Goodbye Princess", donasi akan diberikan kepada penerima manfaat terpilih dari kampanye tersebut, hingga total maksimum HKD3,8 juta. Angka ini dipilih karena signifikansinya untuk Hari Perempuan Internasional mendatang, yang jatuh pada tanggal 8 Maret 2023. Tia sendiri telah memulainya dengan memilih Teen's Key sebagai Organisasi Penerima #EmpowerHer Pertama.

Kampanye Prarilis "Goodbye Princess" yang Cerdik Mencetak Rekor Baru C-pop – Ditonton lebih dari 100 Juta Kali di Seluruh Dunia dalam Sebulan
Bulan lalu, kampanye prarilis untuk "Goodbye Princess" menampilkan 6 bagian seri animasi yang menceritakan kisah perjalanan Tia dalam industri musik dan hiburan, juga penemuan kembali dirinya lebih lanjut.

Kampanye prarilis yang cerdik tersebut menggabungkan animasi, musik, dan videografi mode, yang mencetak rekor prarilis C-pop yang belum pernah ada sebelumnya dengan lebih dari 100 juta penayangan dalam sebulan. Kampanye prarilis tersebut berhasil menjadi kampanye keterlibatan yang paling sukses sepanjang masa oleh artis C-pop.

Video musik "Goodbye Princess" dan seri prakampanye selengkapnya dengan videografi mode pelengkap bisa disaksikan di kanal media sosial Tia.

Di luar musiknya, Tia juga mendorong pemberdayaan perempuan dalam kecantikan dan mode. Dia telah bergabung dengan banyak penyanyi papan atas seperti Justin Bieber dan Alicia Keys di sampul majalah populer seperti Vogue dan ROLLACOASTER, juga menggunakan platform terkenal ini untuk menyebarkan pesannya tentang kekuatan dari dalam dan pemberdayaan, serta untuk menginspirasi perempuan lain dengan kisahnya, yang dibangun di atas dasar ketekunan, kerja keras, dan kepercayaan diri yang kuat.

#Media OutReach

Index

Berita Lainnya

Index