JEPANG – 29 Mei 2019 – Selaras dengan visi perusahaannya untuk berkontribusi mewujudkan percepatan kota-kota cerdas (smart City), Azbil Corporation hari ini mengumumkan persan sertanya sebagai salah satu sponsor dari FORUM Nikkei-NUS Enterprise FORUM 2019 yang mengangkat tema “Mendefinisikan Kembali Smart City untuk Pengembangan Urban Inklusif – Inovasi Kota”.
Forum tersebut diselenggarakan di Universitas Nasional Singapura pada 28 Mei 2019 yang berfokus pada pengembangan kota-kota pintar di Asia Tenggara dan Jepang. Bertindak sebagai penyelangara adalah Nikkei Asian Review, Universitas Nasional Singapura, Nikkei Intelligence Group, dan Nikkei Construction. Forum tersebut juga menghadrikan para pakar industri dan pemimpin bisnis dari Asia Tenggara dan Jepang untuk mempromosikan pertumbuhan kota-kota pintar, tidak hanya melalui peserta yang memungkinkan untuk berbagi wawasan dan praktik terbaik tetapi juga dapat memfasilitasi penyesuaian bisnis dan pertukaran teknologi.
Seperti diketahui Azbil, perusahaan terkemuka di bidang bangunan dan otomasi industri, ikut berkontribusi pada pengembangan kota pintar melalui teknologi pengukuran dan kontrolnya, fondasi otomatisasi. Sponsor adalah bagian dari komitmen Azbil untuk membantu mewujudkan visinya tentang “Masyarakat super cerdas”, sebuah ide yang pertama kali dicetuskan oleh pemerintah Jepang melalui teknologi otomatisasi mutakhir.
Managing Executive Azbil dari Corporate Planning, Bapak Kiyohiro Yamamoto, menyampaikan presentasi tentang cara-cara cerdas untuk membangun kota pintar.
“Kami bahagia sekali telah mensponsori Nikkei-NUS Enterprise FORUM. Sangat tepat bahwa acara tersebut berlangsung di Singapura, yang merupakan pemimpin dalam inovasi Smart City, rencana mereka untuk masa depan selaras dengan visi Azbil untuk membantu mewujudkan ‘masyarakat super cerdas’ dan kami akan melanjutkan upaya baru untuk memberikan solusi guna mencapai visi itu,” terang dar Bapak Yamamoto.
Pembicara lain termasuk Tuan Kok Yam Tan (Wakil Sekretaris Smart Nation dan Digital Government, Kantor Perdana Menteri Singapura), Bapak Tai Lee Siang (Direktur Eksekutif, Otoritas Bangunan dan Konstruksi), dan Bapak Yukihisa Tokunaga (Wakil Direktur Jenderal, Bidang Teknik, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang). Presentasi mencakup berbagai topik seperti peran yang harus dimainkan oleh AI (kecerdasan buatan), internet of things (IoT), 3D experience, dan teknologi lainnya di sektor publik dan swasta.
Sebagai informasi, Azbil Corporation didirikan pada tahun 1906, perusahaan ini melayani pelanggan di seluruh dunia dalam berbagai industri dan bertujuan untuk berkontribusi pada keselamatan, kenyamanan dan pemenuhan manusia, serta pelestarian lingkungan secara global. Pada akhir Maret 2019, Azbil mempekerjakan 9.600 orang di seluruh dunia dan menghasilkan pendapatan 262 miliar yen.
