SIAK (WAHANARIAU) - Pembukaan Musabaqoh Hifzil Quran (MHQ) ke I se Provinsi Riau tersebut dilaksanakan Sabtu (4/2/2017) pukul 09.00 wib pagi di masjid islamic center yang dihadiri oleh Dewan Sema'an Jam'iyyah Tahfizhil Quran (SEJATIQU), Dewan Pembina SEJATIQU, Ketua MUI Sofyan Saleh, Ketua Umum masjid islamic center serta Official MHQ.
Muktar Abdul Karim selaku panitia penyelenggara mengatakan, kegiatan ini ditaja oleh Sema'an Jam'iyyah Tahfizhil Qu'ran (SEJATIQU) untuk pertama kalinya ditahun ini.
Namun demikian, Organisasi Sema'an Jam'iyyah Tahfizhil Qu'ran (SEJATIQU) ini baru berdidir sejak 4 Tahun yang lalu dengan tujuan untuk memasyarakatkan bacaan Al-Quran sehingga masyarakat akan selalu cinta akan Al-Quran serta menjaga hafalan Al-Quran yang akan dididik dimulai anak-anak.
"Kami dari Organisasi Sema'an Jam'iyyah Tahfizhil Quran(SEJATIQU) ini beridiri sejak 4 tahun lalu, yang artinya jemaah penghapal Quran dengan memasyarakatkan bacaan Al'Quran, tujuannya yaitu menjaga hafalan alquran yang anggotanya pendidik alquran. Tujuan dilaksanakan acara ini sebagai memberikan rangsangan serta motifasi kepada anak kita agar senantiasa membaca serta menghafalnya, Alhamdulillah antusiasnya peserta yang mengikuti sebanyak 216 orang. selain itu juga yang mengikuti terdiri dari 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Siak," terang H Muktar Abdul Karim.
Ketua MUI Sofyan Saleh turut mengatakan, dalam rangka sebagai memberikan rangsangan serta motifasi dan dorongan kepada anak anak, kegiatan ini tentunya sangat besar manfaatnya, tentunya anak anak akan menjadi soleh dan soleha dan cinta kepada agamanya.
"Apa lagi pada zaman sekarang ini kita harus mendorong anak anak untuk gemar membaca serta mengamalkan isi kandungan dari Al-Quran, agar mereka terhindar dari hal hal yang berbaur Negatif dan tidak terjerumus kedalam pergaulan yang tidak baik," ungkap ketua MUI.
Selain itu Bupati Siak Syamsuar mengatakan, kegiatan yang di taja oleh SEJATIQU sangat besar manfaatnya, terutama antusias peserta yang mengikuti sangat besar dengan jumlah sebanyak 216 orang dari 10 kecamatan yang mengikutinya.
"Selain bermanfaat juga sebagai mensyiarkan Al-Quran ditengah tengah masyarakat, agar masyarakat senantiasa selalu cinta dan mendalami isi serta kandungan dari Al-Quran untuk dijadikan pedoman hidup baik didunia maupun di akhirat, apa lagi pada saat ini negara kita masih dikacaukan dengan fitnah fitnah yang tidak baik untuk didengar," kata Bupati Syamsuar.
Bupati juga mengucapkan terimakasih serta penghargaan yang setinggi tingginya kepada ustad ustad yang ada di Kabupaten Siak dengan mengadakan kegiatan seperti ini, tentunya kegiatan ini bisa memberikan bimbingan kepada anak anak untuk menjadi penghafal alquran. Selain itu untuk kedepan tentunya akan ada 7 penambahan cabang MTQ yang melalui penyaringan.
"Untuk itu saya mengharapkan masing masing madrasah dapat mempersiapkan diri dengan kategori untuk wanita tersendiri, serta untuk kategori laki laki tersendiri, untuk sekarang pendaftarannya telah dilakukan melalui elektronik. Siak masih memberdayakan Qori dan Qoriah asli putra putri kabupaten siak," jelasnya.
Bupati juga mengatakan dukungannya terhadap terselenggaranya kegiatan tersebut berkaitan dengan telah banyaknya berdiri pondok pesantren di setiap Kecamatan di Kabupaten Siak ini, untuk itu diharapkan kepada ustad ustad yang ada agar selalu membimbing anak anak agar bisa menjadi hafiz Al-Quran.
"Kami mendukung apa lagi setiap kecamatan telah berdiri pesantren, negeri ini akan aman dan damai apabila kita sebagai umat selalu beriman dan bertaqwa kepada allah. Saya juga perlu dukungan kepada ustad ustad untuk membimbing anak anak agar bisa menjadi hafiz Al-Quran, harapan saya mari kita wakafkan ilmu kita kepada pantiasuhan sebagai penghafal Al-Quran, tentunya inilah yang dapat menyelamatkan negeri yang kita cintai ini, yang kita harapkan allah akan memberikan keberkahan dinegri kita ini," pungkasnya.*** (rhd/hms)
