PEKANBARU - Persoalan hotspot masih menjadi pekerjaan rumah bagi Riau. Hal ini menjadi perhatian karena kuantitas hotspot meningkat tajam beberapa hari terakhir ini.
Berdasarkan pantauan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Kamis (7/6/2018) mendeteksi 78 hotspot di Sumatera. hotspot tersebut tersebar di 10 daerah di Riau.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru Sukisno mengatakan, pihaknya terus melakukan pemantauan secara berkelanjutan. Di Sumatera, Provinsi Riau menjadi wilayah yang paling banyak menyumbang hotspot.
"Sementara untuk di Riau hotspot tersebar di 6 daerah. Misalnya di Siak 9 hotspot, Bengkalis 3 hotspot, Rohil 1 hotspot. Kemudian Rokan Hulu 2 hotspot, Dumai 3 hotspot, Pelalawan 5 hotspot dan Bengkalis 3 hotspot," paparnya.
Kondisi ini mengalami peningkatan dari hari sebelumnya. Bahkan, dari jumlah hotspot tersebut 2 titik berada pada level kpnfidence diatas 70 persen, yakni di Rohil dan Siak. Diharapkan angka hotspot dapat mengalami penurunan dan tidak menjadi bibit kebakaran hutan dan lahan.*** [mcr/mcr]
